Ritme kehidupan cepat membuat banyak orang sakit. Sakit jantung salah satunya. Sakit jantung menjadi pembunuh nomor satu di dunia. Ada banyak cara menekan sakit jantung, diantaranya adalah pemasangan ring. Apa tujuan pemasangan ring pada jantung?
Mengenal Fungsi Organ Jantung
Organ jantung manusia memiliki beberapa fungsi utama dalam tubuh yaitu:
- Peredaran Darah: Fungsi utama jantung adalah memompa darah ke seluruh tubuh melalui sistem peredaran darah. Jantung menerima darah kotor dari tubuh melalui vena cava ke atrium kanan, kemudian memompa darah ke ventrikel kanan dan ke paru-paru untuk mengambil oksigen dan mengeluarkan karbon dioksida. Setelah darah dioksigenasi, jantung menerima darah bersih dari paru-paru dan memompanya ke atrium kiri, kemudian ke ventrikel kiri, dan akhirnya mengedarkannya ke seluruh tubuh melalui arteri.
- Mempertahankan Tekanan Darah: Jantung berkontraksi secara ritmis untuk mempertahankan tekanan darah yang diperlukan dalam sistem peredaran darah. Kontraksi atrium dan ventrikel menciptakan tekanan yang mendorong darah melalui arteri dan kapiler, sehingga memastikan pasokan oksigen dan nutrisi yang adekuat ke seluruh jaringan tubuh.
- Pembentukan Sistem Listrik: Jantung memiliki sistem listrik internal yang mengatur irama dan kecepatan denyutan jantung. Nodus sinoatrial (SA) di atrium menghasilkan sinyal listrik yang memicu kontraksi jantung secara teratur. Sinyal ini mengalir melalui serangkaian jalur konduksi khusus, termasuk noda atrioventrikular (AV) dan serat Purkinje, yang mengkoordinasikan kontraksi atrium dan ventrikel.
- Oksigenasi Jaringan: Jantung juga bertanggung jawab memastikan bahwa semua jaringan dan organ tubuh menerima suplai oksigen yang cukup. Melalui peredaran darah, jantung mengantarkan oksigen yang diambil dari paru-paru ke seluruh tubuh. Oksigen tersebut diperlukan oleh sel-sel tubuh untuk menjalankan fungsi-fungsi mereka dengan baik.
- Pengangkutan Zat-zat Penting: Selain oksigen, fungsi jantung juga membantu mengangkut zat-zat penting lainnya, seperti nutrisi dari sistem pencernaan, hormon dari kelenjar endokrin, dan produk sisa metabolisme seperti karbon dioksida, yang kemudian dikeluarkan melalui paru-paru.
Fungsi-fungsi ini sangat penting bagi kelangsungan hidup manusia, karena jantung merupakan pusat sistem peredaran darah yang memastikan semua organ dan jaringan tubuh menerima suplai darah dan oksigen yang cukup untuk berfungsi dengan baik.
Penyakit Jantung dan Macamnya
Apabila jantung sudah tidak dapat lagi menjalankan fungsi normalnya, maka tubuh akan bermasalah. Ada banyak jenis penyakit jantung, tetapi beberapa yang paling umum termasuk:
- Penyakit arteri koroner (CAD): Ini adalah jenis penyakit jantung yang paling umum, dan terjadi ketika arteri koroner, yang memasok darah ke jantung, menyempit atau tersumbat. Ini dapat menyebabkan nyeri dada, serangan jantung, dan komplikasi lainnya.
- Gagal jantung: Ini terjadi ketika jantung tidak mampu memompa cukup darah untuk memenuhi kebutuhan tubuh. Ini dapat disebabkan oleh sejumlah faktor, termasuk CAD, tekanan darah tinggi, dan penyakit katup jantung.
- Aritmia: Ini adalah detak jantung yang tidak teratur. Ada banyak jenis aritmia, dan beberapa bisa serius dan mengancam jiwa.
- Penyakit katup: Ini terjadi ketika satu atau lebih katup jantung tidak menutup dengan benar, yang dapat menyebabkan darah bocor kembali ke jantung. Hal ini dapat menyebabkan gagal jantung, stroke, dan komplikasi lainnya.
- Penyakit jantung bawaan: Ini adalah kelainan jantung yang dialami seseorang sejak lahir. Ada banyak jenis penyakit jantung bawaan, dan beberapa bisa serius dan memerlukan pembedahan.
Gejala Penyakit Jantung
Gejala penyakit jantung dapat bervariasi tergantung pada jenis penyakit jantungnya, namun beberapa gejala umumnya antara lain:
- Nyeri dada
- Sesak napas
- Kelelahan
- Palpitasi
- Pusing
- Mual
- Bengkak di kaki
Jika Anda mengalami gejala-gejala ini, penting untuk segera menemui dokter. Penyakit jantung adalah kondisi yang serius, tetapi dapat diobati secara efektif jika diketahui sejak dini.
Ada beberapa faktor risiko penyakit jantung, antara lain:
- Usia
- Sejarah keluarga
- Tekanan darah tinggi
- Kolesterol Tinggi
- Merokok
- Kegemukan
- Diabetes
- Ketidakaktifan fisik
Tujuan Pemasangan Ring Jantung
Ada dua alasan utama mengapa sebuah ring atau cincin harus ditempatkan di jantung yaitu:
- Untuk mengobati penyakit arteri koroner. Penyakit arteri koroner adalah suatu kondisi di mana arteri koroner, yang memasok darah ke jantung, menjadi menyempit atau tersumbat. Ini dapat menyebabkan nyeri dada, serangan jantung, dan komplikasi lainnya. Sebuah ring dapat ditempatkan di jantung untuk memperlebar arteri koroner dan meningkatkan aliran darah. Ini disebut intervensi koroner perkutan (PCI, Percutan Coronary Intervention) atau angioplasti.
- Untuk memperbaiki katup jantung. Jantung memiliki empat katup yang mengontrol aliran darah melaluinya. Jika katup jantung rusak, bisa bocor atau tidak menutup dengan benar. Hal ini dapat menyebabkan gagal jantung, stroke, dan komplikasi lainnya. Sebuah cincin dapat ditempatkan di sekitar katup jantung untuk memperkuat dan meningkatkan fungsinya. Ini disebut annuloplasti.
Jenis ring jantung akan tergantung pada kondisi spesifik yang sedang dirawat. Cincin yang digunakan untuk PCI biasanya terbuat dari logam, sedangkan cincin yang digunakan untuk annuloplasti biasanya terbuat dari plastik atau logam.
Annuloplasti jantung adalah prosedur pembedahan yang melibatkan pemasangan ring atau cincin di sekitar cincin jantung (annulus) untuk memperbaiki kelainan katup jantung, terutama pada katup mitral dan katup tricuspid. Tujuan dari pemasangan ring jantung adalah untuk mengembalikan atau mempertahankan bentuk dan fungsi normal cincin jantung serta mendukung fungsi katup jantung yang optimal.
Prosedur ini biasanya dilakukan pada pasien dengan kelainan katup jantung, seperti prolaps katup mitral (ketika katup mitral tidak menutup dengan baik) atau regurgitasi tricuspid (aliran balik darah pada katup tricuspid). Ring jantung membantu mengencangkan cincin jantung dan membuat katup jantung dapat menutup dengan lebih baik, mencegah regurgitasi darah.
Pemasangan ring jantung biasanya dilakukan selama operasi jantung terbuka, di mana dada dibelah dan jantung diberhentikan sementara untuk melakukan prosedur tersebut. Namun, ada juga teknik operasi minim invasif yang memungkinkan pemasangan ring jantung melalui sayatan kecil tanpa harus membuka dada secara menyeluruh.
Perlu dicatat bahwa informasi lebih lanjut mengenai prosedur annuloplasti jantung, termasuk indikasi, risiko, dan prosedur yang terkait, harus didiskusikan dengan dokter spesialis jantung atau ahli bedah jantung. Risiko memasang cincin di jantung termasuk pendarahan, infeksi, dan kerusakan pada jantung. Namun, manfaat prosedur seringkali lebih besar daripada risikonya.
Jika Anda memiliki penyakit arteri koroner atau masalah katup jantung, dokter Anda mungkin mendiskusikan kemungkinan memasang ring di jantung Anda. Ini adalah prosedur yang aman dan efektif yang dapat meningkatkan kesehatan jantung Anda dan mengurangi risiko komplikasi.
Pencegahan Penyakit Jantung
Ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk mengurangi risiko penyakit jantung, antara lain:
- Makan makanan yang sehat
- Berolahraga secara teratur
- Mempertahankan berat badan yang sehat
- Berhenti merokok
- Mengontrol tekanan darah dan kolesterol
- Mengelola diabetes
Jika Anda memiliki kekhawatiran tentang kesehatan jantung Anda, bicarakan dengan dokter Anda. Mereka dapat membantu Anda menilai risiko Anda dan mengembangkan rencana untuk mengurangi risiko Anda.
Publikasi: Ashefa Griya Pusaka