Pusat rehabilitasi merupakan lokasi yang tepat untuk memulai proses pemulihan korban penyalahguna narkoba. Lalu, apakah pecandu narkoba bisa pulih tanpa rehabilitasi?
Tentu saja tidak bisa. Pasalnya, korban penyalahguna narkoba harus melewati proses detoksifikasi yang biasanya dilakukan oleh tenaga medis yang sudah profesional dibidangnya.
Dengan menjalani program khusus di pusat rehab, korban akan mendapatkan dukungan medis untuk mengatasi efek berhenti mengkonsumsi narkoba yang mungkin membahayakan.
Namun, perlu Anda pahami, rehabilitasi bukan berarti korban harus terus menerus menjadi penghuni pusat rehabilitasi. Terlebih lagi, tidak semua warga negara Indonesia punya akses ke layanan rehabilitasi yang baik.
Setelah mengatasi efek berhenti mengkonsumsi narkoba, Anda bisa mengupayakan rehabilitasi secara mandiri.
Dengan berbekal niat serta dukungan dari orang-orang terdekat, korban penyalahguna narkoba dapat pulih dari ketergantungannya setelah beberapa saat.
Sahabat Ashefa, mari kita belajar bersama cara rehabilitasi narkoba sendiri di rumah.
Apakah Pecandu Narkoba Bisa Pulih Tanpa Rehabilitasi
Memiliki ketergantungan terhadap narkoba bukanlah tanda kelemahan pada karakter kita. Kendati demikian, Anda butuh lebih dari sekadar niat untuk dapat mengatasi sumber masalahnya.
Penyalahgunaan obat secara ilegal menyebabkan perubahan pada otak. Sering kali, efek berhenti mengkonsumsi narkoba membuat korban harus melawan kondisi putus obat yang cukup parah.
Jangan khawatir! Bukan tidak mungkin untuk pulih meskipun keadaan terasa sangat sulit. Dengan treatment yang tepat, Anda dapat pulih dan kembali menjalani aktivitas sehari-hari secara normal.
Bagi korban penyalahgunaan narkoba, langkah pertama adalah yang paling sulit. Terlebih lagi, langkah ini menuntut kesadaran bahwa Anda memiliki masalah, membutuhkan pertolongan dan ingin berubah menjadi lebih baik.
Anda mungkin mengalami perasaan bimbang ketika memutuskan untuk pulih dari ketergantungan. Ini sangatlah normal. Apalagi membangun komitmen untuk pulih memang membutuhkan perubahan yang cukup besar termasuk:
- Mengubah cara Anda mengatasi stress.
- Menyaring siapa saja yang boleh berada di lingkungan Anda.
- Mengubah pola pikir Anda
- Mencari cara baru untuk mengisi waktu luang
Jalan menuju pulih membutuhkan waktu, motivasi, dan dukungan yang tepat. Namun, yakinlah! Dengan komitmen tinggi, Anda dapat mengatasi ketergantungan dan kembali meraih kontrol pada hidup Anda.
Untuk anda yang ingin mengunjungi tempat rehabilitasi narkoba, tidak perlu pergi keluar negri, karena di Indonesia sendiri memiliki tempat rehab yang mumpuni lho!. Tempat rehab premium untuk anda yang ingin merasa lebih nyaman dan tentram seperti berlibur di hotel bintang lima. Ketahui biaya rehabilitasi terbaru di Ashefa Griya Pusaka
Dampak Penggunaan Narkoba
Akibat konsumsi narkoba tidak bisa di anggap sepele, orang yang memiliki ketergantungan obat akan mengalami perubahaan prilaku di dalam hidupnya. Oleh karena itu sebagai upaya menanggulangi penyalahgunaan narkoba, warga harus lebih peduli dan saling menolong.
Lalu apa dampak penggunaan narkoba bagi masyarakat di lingkungan pengguna? Sahabat Ashefa Griya Pusaka akan sedikit memberikan penjelasan tentang apa yang akan terjadi dilingkungan penyalahguna narkoba, antara lain;
- Masyrakat bisa ikut terpengaruh menggunakan narkoba
- Masuknya bandar ke lokasi pengguna
- Takut terjadi hal yang tidak diinginkan
- Keharmonisan berkurang
- Masyarakat menjadi cemas dan mudah panik.
Oleh karena itu, jika di lingkungan masyarakat ada orang dengan masalah ketergantungan narkoba. Segera hubungi pusat rehabilitasi untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Tempat rehabilitasi yang baik sangat penting untuk menunjang proses pemulihan Anda.
Fase Detoksifikasi
Bagi banyak orang, detoks adalah langkah awal yang perlu dilakukan untuk berhenti mengkonsumsi narkoba. Pada banyak jenis narkoba seperti kokain dan opium, Anda akan memerlukan supervisi dari tenaga ahli medis untuk memulai proses ini.
Pasalnya, efek berhenti mengkonsumsi narkoba tertentu memang berisiko tinggi dan bahkan dapat menyebabkan kematian. Jadi, usaha detoksifikasi bukanlah sesuatu yang bisa Anda lakukan sendiri.
Jika Anda ingin melakukan treatment detoksifikasi secara mandiri, pastikan Anda sudah berkonsultasi lebih dahulu dengan tenaga ahli medis sebelum mulai menjalankannya.
Meskipun Anda tidak berencana untuk melakukan rawat inap di pusat rehabilitasi, detoksifikasi termasuk proses sulit yang harus mendapatkan dukungan khusus dari tenaga medis.
Pertimbangkan dengan matang apakah Anda benar-benar ingin menjalani proses detoksifikasi secara mandiri.
Pemulihan Alternatif Setelah Detoksifikasi
Setelah berhasil menjalani proses detoksifikasi ada banyak opsi pemulihan yang bisa Anda lakukan tanpa harus check in ke pusat rehabilitasi. Apa saja itu?
- Support Meeting
Bertemu dengan teman seperjuangan merupakan salah satu opsi populer untuk menjalani pemulihan pasca detoks. Anda dapat berbagi pengalaman dan mengatasi keresahan bersama orang yang benar-benar mengerti seluruh prosesnya.
Support meeting biasanya diadakan di pusat rehabilitasi atau lokasi umum lainnya. Lewat pertemuan ini, Anda bisa membangun lingkungan baru dan mendapatkan support system yang kuat untuk mengatasi ketergantungan.
- Terapi
Konseling pribadi atau terapi adalah cara alternatif untuk mencapai pemulihan dari ketergantungan. Cara ini dapat membantu Anda memahami penyebab-penyebab psikologis yang membuat Anda menjadi korban penyalahguna narkoba.
Faktanya, banyak korban penyalahguna narkoba yang juga memiliki gangguan kesehatan mental. Oleh karena itu, sangatlah penting untuk mengatasi gangguan ini agar proses pemulihan dapat berjalan dengan lebih lancar.
Terapi dapat membantu Anda menjaga ketenangan dan menghindari kecemasan sekaligus membuat Anda memahami faktor psikologis penyebab ketergantungan.
Tentu saja, ini akan mempermudah Anda untuk pulih sepenuhnya dari ketergantungan terhadap narkoba.
- Rawat Jalan
Jika Anda tidak berkenan untuk menginap di pusat rehabilitasi, Anda bisa mencoba fasilitas rawat jalan.
Program ini menawarkan solusi bagi korban penyalahguna narkoba yang memiliki kesibukan lain sehingga tidak bisa menjalani rehabilitasi secara intensif.
Anda bisa mendapatkan program rawat jalan di Pusat Rehabilitasi Ashefa Griya Pusaka. Program ini kami kembangkan khusus bagi korban penyalahguna narkoba yang berusia di bawah 18 tahun.
Dengan menjalani program rawat jalan, korban penyalahguna narkoba masih dapat menempuh pendidikan maupun menjalani pekerjaan yang tidak dapat ditinggalkan.
Adapun layanan rawat jalan intensif yang kami sediakan meliputi 12 hingga 24 kali pertemuan dengan minimal 2 sesi dalam seminggu dan durasi sesi kurang lebih 2 jam.
Sedangkan untuk layanan rawat jalan reguler, Anda akan mendapatkan 8 hingga 12 kali pertemuan dengan minimal 1 sesi dalam seminggu dan durasi sesi kurang lebih 2 jam.
Temukan Support yang Tepat Selama Masa Pemulihan
Apapun jenis pemulihan yang Anda pilih, memiliki support system yang solid dapat memberikan pengaruh positif dalam usaha Anda. Semakin banyak orang yang memberikan dukungan dengan mendengarkan keluh kesah maupun berbagi pengalaman maka semakin tinggi peluang Anda untuk pulih.
- Teman Dekat dan Keluarga
Memiliki dukungan dari teman dan anggota keluarga adalah aset yang tak ternilai dalam pemulihan. Jika Anda enggan mencari dukungan dari orang yang Anda cintai karena Anda merasa telah mengecewakan mereka, pertimbangkan menggunakan jasa konseling atau terapi keluarga.
- Membangun Jaringan Sosial yang Bebas dari Narkoba
Jika kehidupan sosial Anda sebelumnya hanya berkisar di seputar narkoba, Anda mungkin perlu membuat beberapa koneksi baru. Sangatlah penting untuk memiliki teman yang akan mendukung pemulihan Anda.
Cobalah mengikuti kelas yang sesuai dengan hobi Anda, bergabung dengan kelompok masyarakat, menjadi sukarelawan, atau menghadiri acara di komunitas Anda.
Selain mendapatkan teman baru, aktivitas positif dapat membantu mengisi waktu luang sehingga Anda tidak bosan dan kembali mengalami ketergantungan.
- Mencari Tempat Tinggal yang Aman dan Tenang
Pertimbangkan untuk pindah ke rumah tinggal yang tenang. Rumah tinggal yang tenang menyediakan suasana aman dan mendukung saat Anda pulih dari kecanduan narkoba.
Mencari tempat tinggal baru adalah pilihan terbaik jika Anda tidak memiliki rumah yang stabil atau lingkungan hidup yang bebas narkoba.
- Rutin Menghadiri Pertemuan Terapi dan Support Group
Jadikan terapi dan support group sebagai prioritas. Bergabunglah dengan kelompok pendukung pemulihan dan hadiri pertemuan secara teratur.
Menghabiskan waktu dengan orang-orang yang mengerti tentang apa yang Anda alami bisa memberi pengaruh yang sangat positif terhadap proses pemulihan Anda.
Selain itu, Anda juga dapat mengambil manfaat dari pengalaman anggota kelompok dan mempelajari apa yang telah dilakukan orang lain untuk tetap bebas dari ketergantungan terhadap narkoba.
Tempat Rehabilitias Narkoba Jakarta Premium
Proses rehabilitasi narkoba dirumah memiliki resiko yang tinggi, oleh karena itu datanglah ke tempat rehabilitasi Ashefa Griya Pusaka untuk mendapatkan pelayanan medis dan submedis yang tepat guna membantu proses pemulihan anda.
Tenaga medis yang sudah profesional dan tersertifikasi membuat korban penyalahgunaan narkoba mendapatkan penanganan yang tepat, selain itu fasilitas tempat rehabilitasi narkoba premium ini bikin anda merasa lebih baik layaknya seperti liburan di hotel bintang lima.
Proses pemulihan akan terasa semakin sempurna bersama Ashefa Griya Pusaka, selesaikan ketergantungan narkoba anda dan segera pulih menjadi pribadi yang lebih baik lagi.
Segera hubungi layanan hot line kami untuk mendapatkan pelayanan 24 jam, kami siap membantu anda dan keluarga membuka lembaran baru tanpa narkoba.
Kesimpulan
Apakah pecandu narkoba bisa sembuh tanpa rehabilitasi? Jawabannya ya dan tidak. Anda masih perlu rehabilitasi medis selama proses detoksifikasi. Namun, setelah detoks, Anda bisa menjalani pemulihan secara mandiri.
Pilihan terbaik untuk pulih lebih cepat adalah dengan mengikuti rehab di pusat rehabilitasi, seperti di Ashefa Griya Pusaka.
For More Information
Hotline : 081388884646
Publikasi: Ashefa Griya Pusaka