Ciri-ciri Ketergantungan Amfetamin, Kenali Perbedaannya Sekarang! - Ashefa Griya Pusaka

Ciri-ciri Ketergantungan Amfetamin, Kenali Perbedaannya Sekarang!

Ciri-ciri Ketergantungan Amfetamin
Share on:

Berikut ini ciri-ciri Ketergantungan Amfetamin yang akan terjadi. Pada seseorang yang memiliki masalah ketergantungan obat.

ciri ciri ketergantungan amfetamin
ciri ciri ketergantungan amfetamin

Amfetamin merupakan zat stimulan yang mampu mempengaruhi senyawa kimia di otak dan saraf, berkontribusi pada sikap hiperaktif dan kontrol impulsif.

Tahukah kamu apa saja ciri-ciri seseorang yang mengalami ketergantungan amfetamin? Jika dilihat belakangan ini banyak kasus publik figur maupun kalangan masyarakat yang tertangkap karena kasus penyalagunaan obat terlarang. Hal itu terjadi karena mereka sudah mengalami ketergantungan obat, sehingga tidak bisa mengendalikan dirinya sendiri. Salah satunya pada obat amfetamin.

Padahal amfetamin digunakan untuk pengobatan untuk medis, tapi sering disalahgunakan. Amfetamin digunakan untuk mengobati kondisi seseorang yang mengalami ADHD, narkolepsi, obesitas, depresi dan Parkinson. Maka dari itu, ada baiknya kita mengetahui efek samping amfetamin dan ciri-ciri Ketergantungan Amfetamin.

Efek Amfetamin?

Amfetamin bisa menyebabkan efek pada penggunanya, itupun berbeda pada masing-masing orang. Tetapi, umumnya efek amfetamin bisa dirasakan apabila mengonsumsi dengan cara dihisap dan disuntik. Sementara untuk di hirup atau ditelan, efek amfetamin akan muncul 30 menit setelah dikonsumsi. Efek yang ditimbulkan seperti perasaan bahagia dan percaya diri, cerewet dan lebih energik, pupil besar dan mulut kering, detak jantung dan pernapasan cepat, sering menggertakan gigi, nafsu makan berkurang.

Penggunaan amfetamin dengan cara menghirup akan merusak saluran hidung dan menyebabkan mimisan. Sedangkan dengan cara disuntuk akan meningkatkan risiko infeksi, tetanus, kerusakan Vena dan pembekuan darah. Apabila berbagi amfetamin dengan cara jarum suntik bisa berisiko Hepatitis B, Hepatitis C, HIV, dan AIDS.

Akibat Penggunaan Amfetamin

Akibat penggunaan amfetamin secara berlebihan adalah overdosis obat dan kematian. Ini termasuk risiko penyalahgunaan obat yang paling berbahaya dan membutuhkan penanganan yang tepat.

Mengonsumsi amfetamin tidak sesuai dengan dosis dan tanpa resep dokter bisa menyebabkan overdosis. Gejala overdosis yang muncul pada pengguna amfetamin seperti pingsan, kesulitan bernapas, detak jantung berdebar cepat, menggigil, kejang, stroke, serangan jantung hingga kematian.

Gejala overdosis ini memerlukan penanganan yang tepat, karena jika tidak segera mendapatkan pertolongan akibatnya bisa mematikan. Obat amfetamin bisa memberikan dampak yang mengerikan, efek overdosis ini muncul akibat mengonsumsinya dalam waktu yang lama.

Mengonsumsi amfetamin dalam jangka waktu lama dan sering dikonsumsi maka akan menyebabkan ketergantungan. Maka dari itu, penggunaan amfetamin harus mendapatkan pengawasan dari dokter. Seseorang yang berisiko tinggi mengalami ketergantungan apabila berada dalam situasi dan kondisi seperti, mempunyai akses dalam mendapatkan amfetamin, mengalami depresi, memiliki hidup yang tertekan, mengalami gangguan kecemasan, skizofrenia, dan gangguan bipolar.

Apa Ciri-ciri Pengguna Mengalami Ketergantungan Amfetamin?

Seseorang yang memiliki masalah dengan ketergantungan amfetamin, memiliki ciri-ciri yang bisa dilihat dari perilakunya. Amfetamin merupakan obat golongan psikotropika, yang bisa memberikan perubahan pada aktivitas penggunanya.

Ciri-ciri ketergantungan amfetamin yang paling dominan adalah ingin mengonsumsi obat-obatan tersebut secara terus-menerus. Seseorang yang memiliki masalah dengan penyalahgunaan obat amfetamin juga memiliki tanda sebagai berikut:

1. Mengalami delusi

Delusi adalah keadaan dimana seseorang tidak bisa membedakan hal yang nyata dan tidak. Orang tersebut akan menganggap apa yang sedang dialaminya tersebut, merupakan kejadian yang nyata dan meyakinkan orang lain bahwa itu benar-benar terjadi.

2.Kebingungan

Orang yang mengalami masalah ketergantungan amfetamin, biasanya akan memiliki masalah pada kinerja otaknya. Contoh sederhana dari efek penggunaan amfetamin yang bisa dirasakan yaitu, seringnya merasa bingung.

3. Mengalami Halusinasi

Halusinasi adalah hal yang paling sering terjadi, karena efek samping yang diberikan oleh obat-obatan terlarang.

Hal yang mungkin terjadi, penyalahguna akan merasakan seperti melihat suatu objek yang tidak bisa dilihat oleh orang lain. Nyatanya objek tersebut sebenarnya tidak ada, halusinasi seperti ini biasanya sering dikaitkan dengan makhluk halus.

4. Merasakan Cemas dan Sulit Tidur

Selanjutnya, orang tersebut akan terlihat seperti selalu merasa cemas dan mengalami permasalahan pada tidurnya.

Rasa cemas yang dialaminya ini, akan membuat seseorang sulit untuk tidur.

Efek dari sulit tidur ini lama-kelamaan akan memicu gejala insomnia berpepanjangan dan menimbulkan masalah baru bagi hidupnya.

5. Perubahaan Suasana Hati Secara Drastis

Suasana hati merupakan hal yang sangat penting untuk menjalani hari-hari. Ciri orang yang memiliki masalah ketergantungan amfetamin juga bisa mempengaruhi suasana hatinya secara drastis.

Suasana hati ini didukung dengan naik turunnya mood, bahkan bisa mengarah pada tindakan kekerasan.

6. Mengalami Gejala Putus Obat

Suatu hal yang umum dan sering terjadi dari masalah penyalahgunaan narkoba yaitu, gejala putus obat. Jika penyalahguna amfetamin tidak mengonsumsi obat tersebut, bisa mengalami gejala sakau, akibatnya akan muncul permasalahan baru yang lebih mengerikan.

7. Ingin Terus Mengonsumsi Obat

Ketergantungan merupakan kondisi yang sulit untuk dihentikan, akibatnya ingin terus mengonsumsi dan menambah dosis obatnya.

8. Mengalami Perbuahan Pada Fisik & Wajahnya

Penggunaan amfetamin juga bisa mempengaruhi perubahan fisik dan wajah bagi penyalahgunanya. Salah satu contohnya penggunaan amfetamin jenis sabu dengan ciri khas, yang biasa disebut meth face.

Perubahan ini akan mempengaruhi kondisi fisik dan wajah penyalahgunanya. Sehingga mengakibatkan seseorang mengalami gigi membusuk, wajah berjerawat. infeksi pada wajah. Sedangkan untuk kondisi fisiknya akan terlihat sangat kurus.

Ciri ciri pemakai sabu ini akan semakin terlihat, bagi seseorang yang menggunakan zat tersebut dalam jangka waktu yang lama.

Kesimpulan

Dari semua penjelasan mengenai efek Amfetamin, dan ciri-ciri Ketergantungan Amfetamin. Pentingnya kita mengetahui obat amfetamin supaya tidak sembarangan menyalahgunakannya, supaya tidak menimbulkan ketergantungan dan efek samping pada kesehatan tubuh. Penggunaan obat amfetamin juga tidak bisa sembarangan, perlu adanya pengawasan dari dokter.

Apabila kamu terlanjur menjadi ketergantungan obat amfetamin lebih baik berkonsultasi dengan dokter, atau bisa berkonsultasi di pusat rehabilitasi narkoba Ashefa Griya Pusaka. Ashefa Griya Pusaka akan membantu kamu pulih dari ketergantungan. Semoga lekas pulih ya, ayo semangat terus jangan pernah menyerah.

Publikasi: Ashefa Griya Pusaka

Scroll to Top