Gangguan Kecemasan Berlebihan merupakan suatu kondisi yang memengaruhi kondisi mental seseorang. Cemas adalah suatu perasaan yang terjadi ketika seseorang mengalami khawatir, panik dan takut karena sesuatu hal.
Kondisi tersebut bisa terjadi karena penyebab tertentu dan bisa juga tidak karena penyebab apapun. Oleh sebab itu, mengontrol diri agar tidak terjadi kondisi seperti itu perlu dilakukan agar tidak berkepanjangan.
Namun, sebelum membahas mengenai jenis dari gangguan kecemasan berlebihan, perlu diketahui juga mengenai perbedaan cemas biasa dan cemas berlebihan. Karena keduanya sama-sama cemas, namun jenis yang berbeda.
Perbedaan cemas biasa dan berlebihan
Dalam mengenal kondisi gangguan mental tertentu harus diketahui apa perbedaan cemas biasa dan cemas berlebihan. Kecemasan merupakan suatu hal yang normal ketika terjadi tidak secara terus menerus.
Kecemasan adalah kondisi atau perasaan gugup atau gelisah yang dialami seseorang dan sulit untuk dikontrol. Rasa cemas tersebut merupakan reaksi alami yang diberikan tubuh terhadap stres. Kecemasan yang seringkali terdengar adalah cemas biasa dan cemas berlebihan.
Cemas biasa merupakan suatu bentuk perasaan atau emosi yang menyebabkan gelisah, takut, tidak nyaman dan panik karena penyebab tertentu. Biasanya terjadi karena pemicu stres. Pemicu stres tersebut terjadi dalam waktu yang singkat dan jika penyebab cemas nya sudah menghilang maka cemas pun akan menghilang.
Seperti contohnya, ketika mengalami cemas menghadapi ujian lisan, maka kecemasan tersebut akan terjadi selama ujian berlangsung. Sedangkan, ketika ujian telah selesai, maka kecemasan pun akan menghilang dengan sendirinya.
Sebaliknya pada kecemasan berlebihan terjadi tidak karena penyebab yang jelas. Cemas berlebihan ini terjadi dalam jangka waktu yang lama dan sangat sulit untuk dikendalikan. Gangguan kecemasan berlebihan ini juga dikenal dengan anxiety disorder.
Jenis gangguan kecemasan berlebihan
1. Gangguan panik
Gangguan panik merupakan salah satu jenis gangguan kecemasan berlebihan yang ditandai dengan rasa takut, cemas, nyeri dada, jantung berdebar, pusing, sakit perut hingga terasa akan pingsan. Gangguan panik bisa terjadi tanpa alasan.
2. Gangguan kecemasan umum
Gangguan kecemasan umum atau disebut juga dengan GAD atau generalized anxiety disorder merupakan suatu gangguan cemas berlebihan dengan jangka waktu lama hingga 6 bulan. Gangguan cemas ini terjadi dengan gejala yang hampir mirip dengan gangguan mental lainnya namun lebih banyak yang mengalami sulit berkonsentrasi hingga depresi.
3. Gangguan stres pascatrauma
Gangguan stres pascatrauma atau Post-traumatic stress disorder (PTSD) terjadi ketika seseorang mengalami peristiwa yang menyebabkan trauma, misalnya kekerasan seksual, kecelakaan ataupun bencana alam.
Biasanya orang yang mengalami gangguan tersebut mengalami gangguan kecemasan berlebihan dan bisa terjadi 3 bulan hingga bertahun-tahun.
4. Gangguan obsesif kompulsif
Selanjutnya adalah gangguan obsesif kompulsif atau obsessive-compulsive disorder (OCD). Pada gangguan ini biasanya terjadi secara berulang. Misalnya, seseorang yang mengalami gangguan ini akan melakukan kegiatan secara terus-menerus., seperti mencuci tangan sebanyak 3 kali. Ketika dirinya belum mencuci tangan sebanyak 3 kali, maka ia merasa tangannya masih kotor.
5. Gangguan kecemasan sosial
Gangguan kecemasan sosial ini terjadi ketika seseorang mengalami ketakutan bertemu dengan masyarakat lain ataupun orang lain, sehingga dirinya akan mengalami fobia sosial, merasa takut dan cemas ketika bertemu orang lain.
Seseorang yang mengalami gangguan kecemasan sosial akan merasa takut ditolak, dipermalukan atau direndahkan oleh orang lain.
6. Fobia
Fobia juga bisa terjadi secara lama. Misalnya, fobia terhadap darah, hewan ataupun ketinggian. Biasanya seseorang ketika mengalami fobia akan merasa takut ketika mengalami kejadian atau hal yang membuat dirinya takut.
Kesimpulan
Gangguan kecemasan berlebihan merupakan suatu gangguan mental yang terjadi pada seseorang yang menyebabkan takut, panik, cemas hingga gelisah yang berlebihan. Cemas biasa dan cemas berlebihan merupakan suatu kondisi yang berbeda.
Cemas biasa terjadi karena penyebab tertentu sedangkan gangguan kecemasan berlebihan bisa terjadi tidak karena penyebab tertentu. Jenis dari gangguan kecemasan berlebihan diantaranya adalah gangguan panik, kecemasan umum, kecemasan sosial, gangguan stres pascatrauma, gangguan obsesif kompulsif dan juga fobia.
Publikasi: Ashefa Griya Pusaka