Saat anda mempunyai gangguan kecemasan atau depresi. Olahraga sangat disarankan untuk meringankan gejala tersebut. Jenis olahraga untuk meringankan gangguan kecemasan diantaranya berenang, yoga, bersepeda, lari atau berjalan kaki dan mendaki.
Dengan olahraga tersebut selain kesehatan fisik terjaga, kesehatan mental pun akan lebih baik karena adanya perasaan lebih tenang dan bahagia setelah berolahraga. Lakukan olahraga dengan teratur akan membantu meringankan depresi, kecemasan, stres.
Kesehatan otak pun akan lebih baik, karena aliran darah akan lancar menuju otak dan bagian tubuh lainnya. Jangan ragukan manfaat olahraga. Ketahui lebih jelas jenis olahraga yang dapat meringankan gangguan kecemasan di artikel ini.
Jenis Olahraga untuk Meringankan Gangguan Kecemasan
1. Berenang
Salah satu olahraga untuk meringankan gangguan kecemasan adalah berenang. Olahraga renang yang dilakukan dengan teratur akan meringankan gangguan kecemasan dan depresi, karena efeknya dapat menenangkan pikiran dan mengatasi stres. Secara fisik juga dapat melancarkan aliran darah, otot dan sendi lebih kuat dan tekanan darah akan lebih stabil.
2. Yoga
Yoga dapat meringankan gangguan kecemasan. Sejak lama olahraga yoga memang digunakan untuk alternatif mengatasi cemas dan depresi. olahraga yoga mempunyai gerakan mulai dari yang halus dan lembut hingga berat dan menantang.
Yoga dapat dipilih sebagai metode menenangkan diri dari kecemasan, karena beberapa gerakan yoga dapat mengurangi respon tubuh akibat stres, mengurangi denyut jantung berdebar kencang, tekanan darah dan napas cepat.
Gerakan yoga juga fokus pada kelenturan tubuh dan pernapasan yang dapat mengurangi rasa gelisah, cemas, membuat pikiran lebih tenang dan tubuh lebih bugar. Tidur pun akan lebih berkualitas.
3. Lari atau berjalan kaki
Olahraga lari atau berjalan kaki saja dapat meringankan gangguan kecemasan. Saat berlari detak jantung akan lebih kencang, pernapasan lebih berat. Akan ada juga perasaan bahagia setelah berolahraga lari ini, karena tubuh menghasilkan endocannabinoid, yaitu zat biokimia yang mirip ganja.
Zat tersebut dihasilkan dalam aliran darah dapat bergerak melalui penghalang sel yang memisahkan darah dari otak. Sehingga, bisa menyebabkan efek psikoaktif jangka pendek dan menghasilkan perasaan lebih tenang.
Berjalan kaki juga dapat membuat tubuh lebih rileks, sehingga mengurangi rasa khawatir dan gangguan kecemasan.
4. Bersepeda
Bersepeda dapat mengatasi stres, mengurangi kecemasan, serta meningkatkan kekuatan otot dan sendi. Aliran darah ke otak dan tubuh akan lebih lancar. Sehingga bagus untuk kesehatan mental dan otak.
Bersepeda bisa dilakukan di tempat yang tenang, udaranya bersih, pemandangannya indah dan aman. Sehingga stres dan kecemasan dapat diatasi.
5. Mendaki
Olahraga mendaki dapat mengatasi gangguan kecemasan, karena dapat menikmati indahnya pepohonan yang tinggi dan indah, dan menikmati alam yang segar. Sehingga, otak akan lebih tenang, damai dan meringankan stres dan rasa cemas yang dialami.
Selain itu, mendaki dapat membuat jantung lebih sehat, karena jalur pendakian pasti penuh perjuangan untuk melewatinya. Sehingga, jantung akan lebih bekerja lebih keras.
Kesimpulan
Jenis olahraga yang dapat meringankan gangguan kecemasan adalah berenang karena dapat menenangkan pikiran dan melancarkan aliran darah ke otak. Selain itu, yoga juga dapat mengatasi gangguan mental seperti depresi dan kecemasan dengan fokus pada kelenturan tubuh dan pernapasan, sehingga membuat lebih tenang, mengurangi rasa cemas dan gelisah.
Olahraga mendaki, berlari atau berjalan kaki, dan bersepeda dapat membuat jantung lebih keras bekerja dan mengeluarkan hormon endorfin dan zat endocannabinoid pada olahraga lari yang dapat membuat perasaan lebih bahagia dan lebih tenang.
Publikasi: Ashefa Griya Pusaka