Obsesif kompulsif adalah salah satu gangguan mental yang mengakibatkan penderitanya bisa melakukan tindakan tertentu secara berulang-ulang tanpa disadari. Biasanya penderitanya melakukan hal tersebut untuk menenangkan pikirannya yang merasa cemas dengan hal yang ia lakukan tersebut.
Belakangan ini gangguan obsesif kompulsif disorder sering menjadi pembicaraan masyarakat. Akan tetapi, gangguan ini Tentunya sudah ada sejak lama dan telah diderita oleh banyak orang di dunia. Gangguan obsesif kompulsif bisa terjadi kepada siapa saja dan di segala usia. Orang-orang yang menderita hal ini biasanya kesulitan untuk melakukan rutinitas sehari-hari.
Kali ini kita akan membahas tentang gangguan obsesif kompulsif yang termasuk gejala gangguan mental. Gangguan ini tidak bisa dianggap sepele, dan harus dipahami secara serius ada setiap orang. Jadi, untuk mendapatkan informasi lebih lanjut Anda harus membaca artikel ini hingga selesai.
Penyebab Obsesif Kompulsif
Banyak sekali teori yang ingin menggambarkan tentang penyebab terjadinya obsesif kompulsif pada seseorang. Namun, sampai sekarang, gangguan kecemasan berulang ini masih belum dipastikan bagaimana bisa terjadi.
Namun begitu, para ahli telah menyimpulkan beberapa alasan yang mungkin bisa menjadi faktor penyebab terjadinya gangguan mental ini. Penyebab tersebut antara lain faktor genetik, adanya perubahan senyawa kimia dalam otak, dan dipengaruhi oleh lingkungan.
Gejala Obsesif Kompulsif
Sebagai salah satu jenis gangguan mental, gangguan obsesif kompulsif memiliki beberapa gejala yang bisa kita lihat pada diri kita atau seseorang. Gejala-gejala tersebut antara lain seperti berikut.
- Rasa takut: perasaan yang muncul seperti takut pada api, kotoran, hewan, bahkan kuman.
- Pemikiran tak logis: biasanya dapat dilihat dengan tindakan lazim dan juga melakukan agresi.
- Ragu: sering kali mengalami keraguan saat melakukan sesuatu, sehingga akan diulang lagi untuk memastikan bahwa yang dilakukan sudah benar.
Pengobatan Obsesif Kompulsif
Pemeriksaan dan diagnosa sejak dini perlu dilakukan agar anda dapat segera mengatasi dan melakukan pengamatan terhadap gangguan obsesif kompulsif yang dialami. Untuk mengatasi hal ini, kamu perlu berkonsultasi kepada profesional psikologis seperti psikolog dan psikiater.
Biasanya pasien akan diarahkan untuk mengikuti terapi psikologis, terapi obat, dan juga terapi kombinasi. Terapi psikologis yang paling sering diberikan adalah terapi perilaku kognitif. Sedangkan, untuk obat-obatan yang biasanya digunakan dalam terapi obat, biasanya berupa obat antidepresan, antipsikotik dan juga obat penenang lainnya.
Gangguan mental ini tidak bisa sembuh secara sendirinya. Perlu ada perawatan dan juga pendekatan terhadap diri sendiri agar kecemasan yang dialami bisa teratasi.
Penutup
Demikian penjelasan tentang gangguan obsesif kompulsif yang dapat kami berikan untuk anda. Memiliki mental yang sehat adalah dambaan bagi semua orang, karena akan menunjang kehidupan yang lebih baik dan juga bahagia.
Jika sudah terlanjur mengalami gangguan mental atau gangguan psikologis, segeralah mencari bantuan yang tepat. Ashefa Griya Pusaka merupakan salah satu tempat yang cocok untuk Anda berkonsultasi terkait masalah psikologis yang dialami.
Publikasi: Ashefa Griya Pusaka