Terapi suportif adalah jenis psikoterapi yang didasarkan pada gagasan bahwa setiap orang membutuhkan dukungan-terutama pada masa-masa sulit atau membingungkan. Terapi ini berfokus pada penyediaan lingkungan yang aman dan suportif bagi klien untuk membicarakan masalah mereka tanpa takut dihakimi atau dikritik.
Hidup terkadang bisa sangat melelahkan dan sulit. Anda mungkin merasa kewalahan, frustrasi, atau tersesat dalam situasi yang tampaknya tidak memiliki jalan atau solusi yang jelas. Jika merasa seperti ini dan tidak tahu harus apa, terapi suportif dapat menjadi solusinya.
Terapis ada di sana untuk mendengarkan, mengajukan pertanyaan, dan memberikan saran yang bermanfaat sambil membantu klien mengidentifikasi penyebab yang mendasari dan mengembangkan mekanisme koping yang sehat untuk mengatasinya. Dalam artikel ini, kita akan melihat apa itu terapi suportif, apa bedanya dengan jenis terapi lainnya, dan bagaimana terapi ini dapat bermanfaat untuk Anda.
Apa Itu Terapi Suportif?
Jadi, apa itu terapi suportif? Secara sederhana, terapi ini merupakan bentuk dukungan kesehatan mental yang membantu mengembangkan kekuatan untuk mengatasi berbagai masalah. Terapi ini juga akan membantu untuk mengidentifikasi pandangan positif tentang masalah yang dihadapi dan menemukan solusinya.
Lebih dari sekedar bertemu dengan dokter dan mendiskusikan masalah Anda, terapi suportif akan melibatkan praktisi kesehatan mental yang membekali Anda dengan cara baru dalam berpikir tentang situasi dan kemampuan untuk mengatasi masalah tersebut. Terapi ini juga biasanya akan mencakup tindak lanjut yang berguna, seperti rencana tindakan yang didiskusikan bersama.
Apa Bedanya dengan Terapi Lain?
Anda mungkin sudah terbiasa dengan terapi wicara-jenis terapi di mana seorang pasien duduk bersama terapis berlisensi dan mendiskusikan masalah, solusi, dan jalan yang dapat diambil. Dan meskipun terapi bicara adalah cara yang bagus untuk mengatasi masalah dan membuat kemajuan, terapi suportif mengambil langkah lebih jauh.
Terapi suportif adalah jenis psikoterapi yang berfokus pada pengembangan keterampilan mengatasi masalah dan membangun ketahanan. Terapi ini berasal dari gagasan bahwa perjuangan hidup sering kali diperparah oleh pikiran dan perasaan kita sendiri, sehingga bertujuan untuk membantu mengembangkan pola pikir yang lebih konstruktif yang dapat membantu meningkatkan kehidupan Anda dan menangani situasi yang menantang dengan lebih baik.
Berbeda dengan terapi wicara, terapi suportif mencari solusi untuk masalah dengan membantu orang mengembangkan keterampilan yang akan membantu mereka menghadapi perjuangan hidup dengan lebih efektif. Tidak seperti bentuk terapi lainnya, terapis suportif tidak menawarkan nasihat atau bimbingan-mereka fokus pada penciptaan lingkungan yang membuat Anda merasa nyaman untuk mengeksplorasi perasaan sendiri dan menemukan solusi sendiri. Pada akhirnya, terapi ini adalah tentang memberikan dukungan dan bimbingan sambil membantu menemukan pertumbuhan pribadi dalam diri Anda.
Manfaat Terapi Suportif
Terapi suportif adalah jenis psikoterapi yang berfokus pada peningkatan harga diri, rasa identitas, dan kemampuan untuk mempercayai diri sendiri dan orang lain. Terapi ini dapat membantu Anda membangun ketahanan dan mengembangkan keterampilan untuk mengelola stres dengan lebih baik. Dengan membantu Anda meningkatkan kesehatan mental secara keseluruhan, terapi suportif dapat berkontribusi pada kehidupan yang lebih memuaskan.
Berikut adalah beberapa manfaat utama terapi suportif:
1. Lebih baik menghadapi masalah
Terapi suportif memberi kesempatan untuk mengembangkan kemampuan untuk menghadapi masalah-masalah yang menantang dalam hidup dengan lebih baik. Hal ini dapat membantu Anda mendapatkan wawasan tentang perasaan dan pengalaman.
2. Membangun hubungan yang positif dan berkembang
Terapi suportif membantu membangun hubungan yang positif antara Anda dan orang lain. Hal ini membantu menciptakan ruang yang aman untuk mengembangkan potensi penuh, yaitu elemen penting untuk pertumbuhan pribadi.
3. Pengembangan kemampuan koping
Terapi suportif juga membantu Anda mengembangkan kemampuan koping yang dapat digunakan dalam situasi tertentu saat menghadapi emosi yang sulit atau krisis. Hal ini akan memungkinkan Anda untuk mengelola perasaan yang intens dengan lebih baik sehingga tidak memengaruhi aspek-aspek lain dalam hidup Anda secara negatif.
Dengan mengikuti terapi suportif, Anda akan belajar bagaimana mengenali, menerima, menghormati, dan lebih menghargai diri sendiri. Hal ini akan membangun ketahanan dan meningkatkan rasa percaya diri Anda yang dapat membantu Anda saat melewati masa-masa sulit atau bergelut dengan masalah pribadi.
Penutup
Itulah definisi dan juga beberapa manfaat dari terapi suportif yang perlu kamu ketahui. Semoga artikel ini mudah dipahami dan bermanfaat bagi para pembaca.
Publikasi: Ashefa Griya Pusaka