Dalam dunia kebugaran dan penurunan berat badan, diet GM (General Motors) telah menjadi sorotan utama. Diet ini awalnya dikembangkan oleh General Motors pada tahun 1985 untuk membantu karyawan mereka menjaga kebugaran dan kesehatan. Meskipun awalnya tidak dimaksudkan untuk umum, diet GM kemudian menjadi populer sebagai metode cepat untuk menurunkan berat badan.
Latar Belakang Diet GM
Diet GM sebagaimana telah disebutkan di awal, diciptakan dengan tujuan untuk membantu karyawan General Motors menurunkan berat badan dengan cepat dan efektif. Program ini dilaporkan diperkenalkan di dalam buku yang diterbitkan oleh grup penulis yang tidak diketahui, sehingga tidak ada informasi yang pasti tentang identitas pembuatnya.
Meskipun begitu, program ini telah menarik perhatian banyak orang karena klaimnya yang menggiurkan: mampu menurunkan berat badan hingga 17 pon (sekitar 7,7 kg) dalam satu minggu. Malah ada yang mengklaim jika diet ini mampu memangkas berat badan hingga 15 kilo dalam waktu satu minggu. Tertarik untuk mencobanya?
Prinsip Dasar Diet GM
Ada beberapa prinsip umum yang berlaku dalam diet GM yaitu :
- Konsumsi Buah-buahan: Diet GM mempromosikan konsumsi buah-buahan sebagai bagian utama dari pola makan. Buah-buahan yang disarankan meliputi apel, semangka, dan jeruk.
- Peningkatan Konsumsi Sayuran: Sayuran hijau dan rendah kalori juga mendominasi dalam diet ini. Saat menjalani program, konsumsi sayuran seperti tomat, mentimun, dan wortel sangat dianjurkan.
- Pemilihan Karbohidrat Rendah: Diet GM mendorong pengurangan asupan karbohidrat, terutama yang berasal dari sumber tepung dan gula. Ini berarti menghindari roti putih, pasta, dan makanan tinggi gula.
- Protein Tumbuhan dan Hewani: Program penurunan berat badan ini juga mencakup konsumsi protein baik dari sumber tumbuhan maupun hewani. Kacang-kacangan dan daging tanpa lemak termasuk dalam opsi protein yang diizinkan.
- Pembatasan Gula dan Minuman Bersoda: Diet GM mengharuskan pembatasan gula dan menghindari minuman bersoda. Air putih adalah minuman yang sangat dianjurkan.
- Rotasi Asupan Makanan: Prinsip rotasi adalah inti dari diet GM. Makanan yang diizinkan berbeda setiap harinya untuk memastikan variasi nutrisi dan menghindari kebosanan.
Menu Harian Diet GM
Berikut beberapa contoh menu harian selama satu minggu yang diusulkan dalam diet GM:
Hari 1: Buah-buahan
- Sarapan: Semangka atau jeruk
- Makan siang: Apel atau pir
- Makan malam: Jeruk atau stroberi
Hari 2: Sayuran
- Sarapan: Kentang rebus atau ubi rebus
- Makan siang: Sayuran hijau seperti bayam atau kacang panjang
- Makan malam: Sayuran rebus seperti brokoli atau kubis
Hari 3: Buah-buahan dan Sayuran
- Sarapan: Campuran buah dan sayuran
- Makan siang: Buah segar atau salad buah
- Makan malam: Sayuran hijau dan buah-buahan
Hari 4: Pisang dan Susu
- Sarapan: Pisang dan segelas susu
- Makan siang: Pisang dan segelas susu
- Makan malam: Pisang dan segelas susu
Hari 5: Tomat dan Daging
- Sarapan: Tomat dan daging tanpa lemak
- Makan siang: Tomat dan daging tanpa lemak
- Makan malam: Tomat, daging tanpa lemak, dan ikan
Hari 6: Sayuran dan Daging
- Sarapan: Sayuran segar
- Makan siang: Sayuran rebus dan daging tanpa lemak
- Makan malam: Sayuran segar dan daging tanpa lemak
Hari 7: Nasi, Sayuran, dan Buah-buahan
- Sarapan: Nasi cokelat dengan sayuran dan buah-buahan
- Makan siang: Nasi cokelat dengan sayuran dan buah-buahan
- Makan malam: Nasi cokelat dengan sayuran dan buah-buahan
Kelebihan Diet GM
Apa saja keunggulan yang coba ditawarkan diet GM ini? Berikut beberapa yang utama :
Penurunan Berat Badan Cepat:
Diet GM terkenal karena kemampuannya untuk menurunkan berat badan dengan cepat dalam waktu singkat.
Fokus pada Buah dan Sayuran:
Program ini mendorong konsumsi buah-buahan dan sayuran, yang kaya akan serat, vitamin, dan mineral. Makan lebih banyak sayur dan buah dapat memberikan banyak manfaat kesehatan. Beberapa dampak positif bagi tubuh ketika meningkatkan konsumsi sayur dan buah:
- Peningkatan Kesehatan Jantung: Sayur dan buah kaya akan serat, vitamin, dan antioksidan yang dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung.
- Pertahankan Berat Badan yang Sehat: Sayur dan buah umumnya rendah kalori dan tinggi serat, sehingga dapat membantu Anda merasa kenyang dengan jumlah kalori yang lebih rendah.
- Sistem Kekebalan Tubuh yang Lebih Baik: Nutrisi yang terkandung dalam sayur dan buah, seperti vitamin C dan antioksidan, dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
- Pencegahan Penyakit Kronis: Konsumsi sayur dan buah dapat terkait dengan pengurangan risiko untuk beberapa penyakit kronis, termasuk diabetes tipe 2 dan beberapa jenis kanker.
- Mendukung Kesehatan Pencernaan: Serat yang terdapat dalam sayur dan buah dapat membantu menjaga kesehatan saluran pencernaan dan mencegah sembelit.
- Menyediakan Nutrisi Penting: Sayur dan buah mengandung berbagai jenis vitamin, mineral, dan nutrisi penting lainnya yang mendukung kesehatan tubuh secara keseluruhan.
- Mengurangi Risiko Obesitas: Konsumsi sayur dan buah dapat membantu mengurangi risiko obesitas, yang dapat menjadi faktor risiko untuk berbagai masalah kesehatan.
- Menjaga Keseimbangan Gula Darah: Serat dalam sayur dan buah dapat membantu menjaga keseimbangan gula darah, yang dapat bermanfaat untuk mencegah diabetes tipe 2.
- Kulit yang Sehat: Nutrisi dalam sayur dan buah dapat membantu menjaga kulit tetap sehat dan bercahaya.
- Meningkatkan Energi dan Kesejahteraan: Dengan memberikan tubuh nutrisi yang cukup, Anda dapat merasa lebih bertenaga dan lebih baik secara keseluruhan.
Variasi Makanan:
Prinsip rotasi makanan memberikan variasi nutrisi dan membantu menghindari kebosanan.
Kekurangan Diet GM
Meskipun menawarkan beberapa kelebihan terutama untuk penurunan cepat berat badan, ada beberapa kelemahan dari diet GM ini yaitu :
- Pentingnya Asupan Nutrisi yang Seimbang: Meskipun dapat menurunkan berat badan, diet ini mungkin kurang memberikan nutrisi yang seimbang dan dapat mengakibatkan kekurangan nutrisi tertentu.
- Tidak Berkelanjutan dalam Jangka Panjang: Diet GM umumnya tidak direkomendasikan untuk jangka panjang karena kurangnya keberlanjutan dalam mempertahankan hasil.
- Kurangnya Dukungan Ilmiah: Program ini tidak didukung oleh banyak bukti ilmiah dan informasi tentang pencipta diet pun tidak jelas.
- Potensi Kekurangan Energi: Karena program ini seringkali rendah kalori, ada risiko kekurangan energi yang dapat mempengaruhi kesehatan dan produktivitas.
- Potensi Efek Samping: Beberapa orang melaporkan mengalami efek samping seperti kelelahan, pusing, dan ketidaknyamanan gastrointestinal.
Sebelum memulai diet GM atau diet apa pun, penting untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan atau ahli gizi. Diet yang sehat dan berkelanjutan seharusnya tidak hanya bertujuan pada penurunan berat badan tetapi juga mempertimbangkan kebutuhan nutrisi tubuh secara menyeluruh.
Jika Anda memutuskan untuk mencoba diet GM, ingatlah bahwa hasil dapat bervariasi antarindividu. Penting untuk mendengarkan tubuh Anda dan mengadaptasi program sesuai dengan kebutuhan dan toleransi pribadi. Sementara diet GM mungkin memberikan hasil cepat, mempertahankan gaya hidup sehat jangka panjang yang melibatkan pola makan seimbang dan olahraga teratur tetap menjadi kunci utama untuk kesehatan yang optimal.
Publikasi: Ashefa Griya Pusaka