Penggunaan Aspirin dan Efek Sampingnya - Ashefa Griya Pusaka

Penggunaan Aspirin dan Efek Sampingnya

Penggunaan Aspirin dan Efek Sampingnya
Share on:

Mengetahui efek samping aspirin dan dosis penggunaannya, mari simak pembahasan ini untuk mendapatkan informasi selengkapnya!

Sudah sejak lama aspirin terkenal sebagai obat sehari-hari untuk meredakan rasa sakit. Bahkan, banyak juga penelitian yang dilakukan untuk mencari khasiat yang lebih banyak dari aspirin. Disisi lain, ternyata penggunaan aspirin juga bisa menimbulkan efek samping.

Kandungan Pada Obat Aspirin

Penggunaan Aspirin dan Efek Sampingnya

Di dunia farmasi, obat Aspirin dikenal sebagai asam asetil salisilat yang merupakan olahan dari senyawa salicin. Senyawa tersebut didapatkan dari tumbuhan dan mempunyai banyak fungsi, tapi disesuaikan juga dengan dosisnya.

Secara singkatnya, peran aspirin yaitu menghambat enzim dalam memproduksi serta mengatur kerja prostaglandin. Jadi, dengan adanya aspirin ini semua hal yang berhubungan dengan prostaglandin bisa dicegah.

Adapun penggunaan aspirin memunculkan beberapa efek, diantara berikut ini:

  • Efek antipiretik berguna untuk mengatasi demam dengan cara menurunkan suhu tubuh.
  • Efek antiinflamasi berguna untuk meredakan peradangan.
  • Efek analgesik berfungsi untuk meredam rasa nyeri berlebihan.
  • Efek antiplatelet berfungsi untuk mencegah trombosit atau sel darah merah menempel di dinding pembuluh darah. Jadi, bisa menghambat pembekuan darah.

Dosis Aspirin yang Aman Digunakan

Penggunaan Aspirin dan Efek Sampingnya

Penggunaan aspirin pada setiap orang berbeda-beda dosis yang harus digunakan. Maksudnya, dosis ini tergantung dari usia dan penyakit yang diderita. Nah, lebih jelasnya berikut ini dosis aspirin yang aman digunakan untuk setiap penyakit.

  • Mengatasi serangan jantung, dosis yang dibutuhkan untuk orang dewasa yaitu 160-325 mg. Waktu meminumnya harus beberapa menit setelah gejala.
  • Mengatasi stroke, dosis yang dibutuhkan untuk orang dewasa yaitu 160-325 mg. Waktu yang tepat untuk mengkonsumsinya yaitu 2 hari setelah terkena stroke. Setelah itu, setiap harinya biasa mengkonsumsi dengan dosis 81-100 mg.
  • Mengatasi stent jantung, dosis yang dibutuhkan untuk orang dewasa yaitu 162-325 mg. Waktu yang tepat untuk mengkonsumsinya yaitu sebelum melakukan pemasangan ring. Setelah itu, setiap harinya dapat mengkonsumsi dengan dosis 82-325 mg.
  • Mencegah stroke dan jantung, dosis yang dibutuhkan untuk orang dewasa yaitu 82-325 untuk setiap harinya.
  • Mengatasi nyeri dan demam, dosis yang dibutuhkan untuk orang dewasa yaitu 325-650 mg dan dikonsumsi setiap 4 jam sekali. Setidaknya setiap harinya maksimal mengkonsumsi 4 gram.

Manfaat Aspirin untuk Kesehatan

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya jika aspirin merupakan obat untuk mengatasi berbagai penyakit, sehingga wajib sekali tersedia pada P3K rumah. Namun, jika sebelumnya belum pernah menggunakan obat ini, akan lebih baik jika mengetahui apa saja manfaatnya untuk kesehatan.

  • Mengatasi Demam

Manfaat pertama penggunaan aspirin yaitu dapat mengatasi demam. Biasanya kondisi seperti ini akan diiringi dengan beberapa gejala seperti badan ngilu. Solusi yang tepat yaitu dengan mengkonsumsi tablet aspirin dengan dosis tunggal.

Pada obat Ini mengandung senyawa antipiretik yang berguna untuk mengirim sinyal ke otak. Jadi, mengkonsumsi aspirin dapat mengatur suhu tubuh lebih tepat. Bahkan, demam dapat segera teratasi.

  • Menjaga Kesehatan Kulit

Sudah sejak lama aspirin digunakan untuk mengatasi permasalahan pada kulit. Hal yang disebabkan pada obat aspirin mengandung efek anti peradangan. Adapun permasalahan kulit yang dapat diatasi dengan obat ini seperti bekas gigitan serangga dan jerawat.

Mengatasi permasalahan ini, aspirin digunakan dengan cara dihancurkan kan dan dicampurkan pada air. Nantinya campuran obat dengan air tersebut dioleskan ke bagian kulit yang bermasalah. Nah, agar manfaatnya lebih maksimal lagi, tunggu hingga mengering.

  • Mengatasi Kanker

Aspirin mengandung senyawa tertentu yang bermanfaat untuk mengurangi kematian disebabkan karena kanker. Bahkan, menurut penelitian, angka kematian penderita kanker bisa mencapai 34%. Inilah kenapa aspirin menjadi obat wajib yang harus tersedia.

Namun, mengenai manfaat ini memang masih membutuhkan penelitian lebih lanjut. Tentunya dengan harapan agar bisa menyempurnakan manfaat tersebut. Intinya, jika ingin mengkonsumsi aspirin, akan lebih baik jika dikonsumsi sesuai dosis.

  • Mengatasi Sakit Kepala

Aspirin mengandung senyawa yang dapat memberhentikan prostaglandin yang bisa mengirim sinyal sakit ke otak. Jadi, dengan mengkonsumsi aspirin dapat mengatasi sakit kepala yang berlebihan dikarenakan kelelahan atau penyakit lainnya.

Bahkan, cara kerja aspirin untuk mengatasi sakit kepala sangat cepat setelah dikonsumsi dan membuat tenang. Sedangkan atau jenis sakit kepala yang dapat diatasi seperti migrain menjadi kepala sebelah atau yang lainnya.

  • Mengencerkan Darah

Manfaat lain yang didapatkan jika mengkonsumsi aspirin yaitu dapat mengencerkan darah. Inilah kenapa aspirin dapat mengatasi beberapa penyakit seperti penyumbatan Vena dan jantung koroner. Biasanya penyakit ini disebabkan karena terlalu lama duduk.

Meskipun manfaat obat Aspirin dapat mencegah serangan jantung, tapi dalam mengkonsumsinya harus sesuai dengan resep dokter. Dengan kata lain, tidak bisa dikonsumsi setiap hari dengan harapan agar sembuh.

Efek Samping Menggunakan Aspirin

Mengkonsumsi obat Aspirin memang dapat membuat berbagai penyakit sembuh. Tapi, jika dikonsumsi secara berlebihan atau tidak sesuai dengan resep dokter dapat menimbulkan efek samping tersendiri. Adapun berikut ini beberapa efek sampingnya.

  • Pendarahan Pada Organ Dalam

Efek samping lain yang disebabkan karena mengkonsumsi aspirin secara berlebihan yaitu pendarahan pada organ dalam. Biasanya pendarahan lebih sering terjadi pada lambung. Jika sudah menjadi pendarahan pada organ ini, bentuk organ lainnya jika tidak akan berfungsi dengan baik.

Adapun gejala yang muncul dikarenakan pendarahan pada lambung yaitu feses berwarna hitam, urine kemerahan dan nyeri perut yang sangat hebat. Jadi, jika mengalami beberapa gejala tersebut, segera konsultasi ke dokter.

  • Membahayakan Anak-anak

Aspirin tidak disarankan untuk dikonsumsi pada anak-anak tanpa adanya resep dokter. Mengingat efek samping yang disebabkan karena aspirin cukup serius pada anak-anak atau sindrom reye. Perlu diketahui pada sindrom ini akan muncul beberapa gejala.

Di antaranya bisa terjadi penimbunan lemak pada hati, otak dan organ tubuh lainnya. Apalagi jika obat ini diberikan kepada anak yang dalam keadaan flu atau cacar air, efek samping yang didapatkan akan semakin parah.

  • Membahayakan Ibu Hamil

Aspirin tidak disarankan untuk dikonsumsi ibu hamil. Hal ini disebabkan karena adanya kandungan senyawa tertentu pada aspirin yang dapat membahayakan janin. Parahnya lagi, obat ini dapat menyebabkan kelainan bawaan.

Biasanya kelainan pada bayi seperti berat badan tidak normal dan menderita penyakit jantung. Hal ini disebabkan karena kandungan aspirin dapat mempengaruhi pertumbuhan kembang janin dan menembus lapisan plasenta pada ibu hamil.

Setelah mengetahui efek samping aspirin dan dosis, hal ini bisa memberikan pengetahuan baru untuk lebih berhati-hati dalam menggunakannya. Namun, akan lebih baik jika sebelum mengkonsumsinya konsultasi dengan dokter.

Butuh konsultasi terkait penyalahgunaan NAPZA? Segera hubungi Ashefa Griya Pusaka untuk rehabilitasi narkoba sekarang juga!

Baca juga:

Publikasi: Ashefa Griya Pusaka

Scroll to Top