Avoidant Attachment Style: Cara Menghadapinya - Ashefa Griya Pusaka

Avoidant Attachment Style: Cara Menghadapinya

Avoidant Attachment Style
Share on:

Attachment style merupakan gaya keterikatan seseorang dengan orang lain atau hubungan antara satu orang dengan yang lainnya. Jenis dari attachment style ini beranekaragam diantaranya avoidant, secure, ambivalent atau anxious dan disorganized. Avoidant attachment style adalah suatu gaya keterikatan yang melakukan penghindaran atau tidak ingin berhubungan dengan orang lain. 

Mereka yang memiliki avoidant attachment style merasa takut dan menghindar dari orang lain. Hal tersebut bisa disebabkan oleh pola asuh orang tua dan juga lingkungannya. Sehingga, perlu ada cara untuk menghadapi orang yang memiliki avoidant attachment style ini, yakni dengan mengatur komunikasi dengan baik, melakukan konseling, hargai diri sendiri, mencoba membuka diri dan meningkatkan sikap mindfulness

Apa itu avoidant attachment style?

Setiap orang memiliki attachment yang berbeda-beda. Hal tersebut dipengaruhi oleh pola asuh orang tua ataupun lingkungan. Pada bahasan kali ini mengenai avoidant attachment style. Avoidant attachment style adalah suatu pola perilaku atau hubungan keterikatan antara seseorang dengan orang lain yang berusaha untuk menghindar dari orang tersebut.

Pada saat melakukan interaksi, maka seseorang yang memiliki avoidant attachment style akan menjauh dan menghindar. Mungkin karena takut, gugup ataupun tidak mau berhubungan dengan orang lain. 

Seseorang yang memiliki attachment jenis ini biasanya memiliki pandangan negatif kepada orang lain, sehingga memilih untuk menghindar. Tak hanya itu, bisa juga karena trauma disakiti pada masa lalu. 

Oleh sebab itu, hubungan kepada orang lain pun dibatasi dan berusaha untuk tidak memiliki hubungan apapun dengan orang lain. Jenis hubungan ini juga bisa berlanjut hingga dewasa, yakni ketika memilih pasangan.

Pada saat dewasa biasanya seseorang akan lebih takut untuk memulai suatu hubungan dan justru meremehkan hubungan, karena hal tersebut dianggap tidak penting. Jenis hubungan tersebut bisa memperburuk keadaan dirinya sendiri kepada orang lain, sehingga perlu cara khusus untuk menghadapinya.

Cara menghadapi avoidant attachment style

1. Mengatur komunikasi dengan baik

Seseorang yang ingin menghadapi orang dengan avoidant attachment style ini harus mampu mengatur komunikasi dengan baik, sehingga dirinya bisa berbicara dan berhubungan dengan orang lain. 

Hal tersebut bukanlah hal yang mudah, karena mereka selalu berusaha menghindar dan terkadang tidak memberi kesempatan dengan orang lain untuk mendekatinya. Hal tersebut terjadi akibat pandangan negatif kepada orang lain.

2. Melakukan konseling

Avoidant attachment style sebaiknya tidak dibiarkan secara terus menerus, karena dampaknya bisa hingga dewasa. Cara untuk menghadapinya yakni dengan mengajaknya untuk melakukan konseling, sehingga hubungan keterikatan dengan orang lain pun bisa diatasi.

3. Hargai diri sendiri

Tak hanya itu, seseorang yang memiliki avoidant attachment style juga harus bisa menghargai diri sendiri. Tak selamanya dirinya harus menghindar dari orang lain. Pada kenyataannya, dirinya masih membutuhkan orang lain. 

Selain itu, jenis ini juga biasanya memiliki percaya diri yang rendah, sehingga berikan self talk untuk diri sendiri dalam mengenali dan mencintai diri sendiri. Hal tersebut membuktikan dirinya sudah menghargai diri sendiri. 

4. Mencoba membuka diri

Cara yang selanjutnya adalah dengan mencoba sedikit demi sedikit membuka diri untuk orang lain. Jangan selalu menghindar dan menutup diri, karena hal tersebut hanya akan merugikan diri sendiri. 

5. Meningkatkan sikap mindfulness

Selain itu, dalam menghadapi avoidant attachment style juga harus mampu meningkatkan sikap mindfulness. Ketika emosi diri sendiri mampu dikendalikan, maka hal tersebut berarti sudah mampu untuk mengenal diri sendiri. 

Mengontrol emosi dengan sebaik mungkin akan jauh membuat diri lebih nyaman, sehingga hubungan dengan orang lain pun bisa dijalin semakin baik. 

Kesimpulan

Avoidant attachment style merupakan suatu pola perilaku atau hubungan keterikatan antara seseorang dengan orang lain yang berusaha untuk menghindar dari orang tersebut. Hal tersebut bisa dikarenakan takut, gugup ataupun trauma masa lalu. 

Oleh sebab itu, untuk menghadapi orang tersebut, bisa dilakukan dengan mengatur komunikasi dengan baik, melakukan konseling, hargai diri sendiri, mencoba membuka diri dan meningkatkan sikap mindfulness

Publikasi: Ashefa Griya Pusaka

Scroll to Top