Bullying merupakan suatu kegiatan yang biasanya terjadi sekolah atau lingkungan bermain anak-anak. Padahal bullying bisa terjadi dimana saja. Salah satunya bulliying di tempat kerja yang berisi orang-orang dewasa yang sudah mampu mengendalikan emosinya.
Bullying di tempat kerja memang dilakukan oleh orang dewasa dan berbeda dengan bullying di sekolah atau lingkungan bermain anak-anak. Bullying di tempat kerja ini bisa dilakukan oleh atasan kepada bawahan ataupun terhadap sesama pekerja.
Sehingga, jika mengalami bullying di tempat kerja perlu mengetahui cara menghadapi bulliying di tempat kerja yang tepat, seperti mengumpulkan bukti, tetap tenang, meminta bantuan, melaporkan tindakan bullying, mencari pekerjaan baru dan tidak diam saja.
Bullying di Tempat Kerja
Bullying merupakan suatu tindakan perundungan atau perilaku yang mengganggu hingga menyakiti orang lain secara terus menerus dalam bentuk kekerasan baik secara verbal, fisik ataupun lainnya.
Contoh dari bullying di tempat kerja seperti merendahkan, memberikan tugas berlebihan, menghalangi promosi, menyalahgunakan kekuasaan untuk menyakiti korban, mengucapkan kata-kata kasar, mengintimidasi dan lain sebagainya.
Cara Menghadapi Bullying di Tempat Kerja
1. Mengumpulkan bukti
Cara menghadapi tindakan bullying di tempat kerja salah satunya bisa dengan mengumpulkan bukti-bukti yang terjadi, sehingga hal tersebut bisa menjadi bukti yang kuat dalam menyelesaikan permasalahan yang terjadi.
Bisa dalam bentuk foto, video ataupun bukti lainnya yang memang bisa membuktikan bahwa telah terjadi bullying di tempat kerja, seperti kekerasan, merendahkan, menyakiti dan tindakan lainnya.
2. Tetap tenang
Cara yang kedua bisa dilakukan juga dengan tidak panic dan tetap tenang. Hal tersebut merupakan cara yang bisa dilakukan agar seseorang bisa mengatasi bullying dengan tepat dan tidak salah langkah.
Tetap tenang bukan berarti diam saja namun tenang tidak terburu-buru dalam mengambil tindakan mengatasi bullying. Jika sudah tenang, maka dalam mengatasinya pun akan jauh lebih baik.
3 Meminta bantuan
Kemudian, cara yang ketiga adalah meminta bantuan baik dari pihak luar ataupun teman kerja, sehingga dalam mengatasi tindakan bullying tidak sendirian. Bisa dengan meminta solusi ataupun bantuan lainnya yang memang bisa menyelesaikan permasalahannya.
4. Melaporkan tindakan bullying
Cara selanjutnya untuk menghadapi tindakan bullying dengan melaporkan tindakan tersebut berdasarkan bukti-bukti yang ada. Laporkan pelaku ke atasan ataupun jika sudah sangat parah bisa dilaporkan ke kantor polisi.
5. Mencari pekerjaan baru
Cara yang kelima bisa dengan mencari pekerjaan baru. Jika sudah tidak kuat berada di perusahaan tersebut carilah pekerjaan baru yang memang lebih baik agar tidak tertekan. Karena tindakan bullying bisa memengaruhi kesehatan mental dan fisik seseorang.
6. Tidak diam saja
Kemudian yang terakhir adalah jangan diam saja jika ada tindakan bullying. Lawan saja orang-orang yang menyakiti kita tanpa alasan. Karena hal tersebut jelas tidak dibenarkan dan tidak pantas untuk dilakukan.
Kesimpulan
Bullying merupakan suatu tindakan yang merendahkan, menyakiti, mengintimidasi dalam bentuk kekerasan baik secara verbal, fisik dan lain sebagainya. Tindakan tersebut tidak hanya terjadi di lingkungan sekolah atau bermain anak-anak. Tempat kerja juga bisa terjadi tindakan tersebut.
Cara menghadapi bulliying di tempat kerja bisa dilakukan dengan mengumpulkan bukti, tetap tenang, meminta bantuan, melaporkan tindakan bullying, mencari pekerjaan baru dan tidak diam saja.
Tindakan bullying di tempat kerja ini memang harus ditindaklanjuti agar tidak memakan korban lagi. Terlebih lagi tindakan bullying di tempat kerja pun bisa menyebabkan gangguan pada kesehatan mental dan fisik.
Publikasi: Ashefa Griya Pusaka