Pubertas yang dialami oleh laki-laki dan perempuan tentu saja berbeda. Pada pembahasan kali ini yang akan dibahas adalah ciri-ciri pubertas pada laki-laki. Ciri pubertas yang paling umum adalah mimpi basah. Masih banyak juga ciri lainnya yang akan dijelaskan berikut ini.
Masa remaja merupakan masa perpindahan dari anak-anak. Pada masa remaja banyak ditandai dengan perubahan-perubahan. Salah satunya adalah pubertas. Pubertas merupakan suatu kondisi yang ditandai dengan berkembangnya fisik ataupun psikis anak menjadi lebih dewasa.
Ciri-Ciri Pubertas Pada Laki-Laki
1. Mimpi basah
Mimpi basah atau emisi nocturnal merupakan ciri yang paling umum dijumpai pada masa pubertas. Emisi nocturnal atau mimpi basah ini terjadi ketika anak mengalami ejakulasi pada malam hari.
Hal tersebut merupakan ciri yang sangat wajar dialami bagi anak yang sudah memasuki masa pubertas. Ketika mengalami mimpi basah sebaiknya orang tua sudah menjelaskan terlebih dahulu pada sang anak bahwa hal tersebut merupakan hal yang wajar dan bukan mengompol.
2. Perubahan bentuk tubuh
Pada saat mengalami pubertas biasanya pertumbuhan badan pun ikut meningkat. Pertambahan pada berat badan akan lebih terlihat jelas seperti pertambahan kaki atau lengan yang bertambah tinggi dan panjang.
Pertumbuhan anak laki-laki biasanya sangat cepat dibandingkan anak perempuan. Sehingga pada usia 13 tahun pertumbuhan dan perubahan bentuk tubuh akan sangat terlihat. Sehingga pada masa remaja menjadi momen emas untuk membentuk tubuh yang ideal.
3. Perubahan suara
Suara pada saat anak memasuki masa pubertas akan berubah menjadi lebih berat dan tegas. Hal tersebut karena kotak suara atau laring dan pita suara pun bertambah massa. Pada masa ini juga dikenal dengan pecah suara sehingga terjadi perubahan pada suaranya.
4. Munculnya jerawat
Ciri-ciri pubertas pada laki-laki selanjutnya adalah dengan munculnya jerawat. Jerawat muncul akibat dari perubahan hormon yang terjadi pada masa pubertas. Hal tersebut juga menyebabkan minyak yang berlebihan, sehingga pada masa remaja menjaga kebersihan diri harus ditingkatkan agar tidak terjadi munculnya jerawat.
5. Suasana hati yang berubah
Suasana hati atau mood yang dimiliki oleh anak laki-laki pun bisa berubah karena perubahan hormon. Sehingga tidak hanya anak perempuan yang sering mengalami mood yang berubah-ubah namun juga terjadi pada laki-laki.
Baca juga: Gangguan Mental yang Sering Terjadi pada Anak Remaja
Oleh sebab itu, pada saat remaja orang-orang sekitar harus bisa memahami kondisi tersebut dan juga remaja pun harus bisa mengontrol kondisi tersebut agar tidak membahayakan dan merugikan diri sendiri.
6. Alat kelamin yang membesar
Pada saat pubertas juga ditandai dengan pertumbuhan alat kelamin laki-laki. Seperti pada penis dan testisnya. Pertumbuhan tersebut dapat ditandai dengan bertambah besar, panjang, dan ukuran diameternya. Selain itu, muncul bulu/rambut di area kemaluannya.
Sehingga perubahan tersebut tidak hanya sistem kerjanya saja, namun juga berubah secara fisik. Itulah beberapa ciri yang bisa menandai anak sedang mengalami pubertas menuju kedewasaan. Pengetahuan mengenai sex education dan juga pertumbuhan anak sangatlah penting untuk diberikan sejak dini agar tidak salah jalan.
Kesimpulan
Perubahan dari masa anak-anak menuju remaja hingga dewasa merupakan suatu fase yang pasti dialami oleh siapapun. Perubahan tersebut bisa ditandai dengan masa pubertas. Masa pubertas merupakan suatu kondisi ketika terjadinya pertumbuhan pada fisik, psikis ataupun fungsi kerja tubuhnya.
Banyak ciri-ciri yang bisa dikenali untuk melihat apakah anak sudah memasuki masa pubertas atau belum. Ciri pubertas yang dialami oleh anak laki-laki dan perempuan ini memang berbeda-beda.
Ciri pada anak laki-laki seperti mimpi basah, timbulnya jerawat, perubahan bentuk tubuh, suara, suasana hati hingga alat kelamin yang membesar. Hal tersebut merupakan ciri-ciri yang banyak dijumpai pada masa pubertas anak laki-laki.
Publikasi: Ashefa Griya Pusaka