Obat Pereda Nyeri Gigi Medis dan Alami - Ashefa Griya Pusaka

Obat Pereda Nyeri Gigi Medis dan Alami

Obat Pereda Nyeri Gigi
Share on:

Obat pereda nyeri gigi biasanya ada banyak pilihan, alami ataupun kimiawi. Berbagai obat sakit gigi tersebut dapat dengan mudah dijumpai di apotek dan juga dari bahan-bahan alami yang tersedia di sekitar kita. Obat pereda nyeri gigi medis biasanya memiliki efek cepat dibanding yang berasal dari alam.

Jika Anda sakit gigi, cara menghilangkan rasa nyeri dengan cepat adalah tugas nomor satu. Sudah banyak yang merasakan jika sakit gigi merusak suasana hati, tidak memungkinkan Anda untuk tidur, bekerja dan melakukan hal-hal lain. Tidak ada yang lebih baik melainkan pergi ke dokter. Masalahnya adalah Anda harus membuat janji dengan dokter gigi terlebih dahulu. Terkadang, Anda harus menunggu beberapa hari untuk membuat janji. Rasa nyeri tak bisa menunggu selama itu.

Baca juga: 7 Obat Sakit Gigi Paling Ampuh, Bantu Redakan Nyeri!

Obat Pereda Nyeri Gigi Medis

Gigi paling sering mulai sakit di malam hari, dan pergi ke dokter tentu bukan lagi pilihan. Untuk kasus seperti itu, menyimpan obat pereda nyeri gigi adalah langkah tepat. Obat penghilang rasa sakit tersedia dalam bentuk tablet, bubuk, kapsul, atau bentuk sediaan lainnya. Namun, sebelum mengkonsumsinya, penting untuk tidak melebihi dosis yang ditentukan, dan tidak menggabungkan dengan obat lain tanpa izin dokter. Berikut daftar obat pereda nyeri yang harus ada di kotak P3K :

Baca juga: Jenis Obat Pereda Nyeri dan Cara Kerjanya 

1. Ketorol (atau analog berdasarkan ketorolak)

Obat ini akan membantu bahkan ketika gigi sangat nyeri. Obat ini bertindak cepat dan untuk waktu yang lama, cocok untuk intensitas nyeri yang parah.

2. Paracetamol

Paracetamol adalah pilihan obat “dari segalanya”. Menurunkan suhu, mengurangi ketidaknyamanan, cepat diserap. Efeknya terasa setelah 20-30 menit. Namun, efeknya akan mereda setelah 2-4 jam. Karena itu penderita harus bersiap-siap untuk minum paracetamol lagi.

3. Analgin

Analgin memberikan efek selama 5-6 jam. Jika gigi sangat nyeri, Analgin dapat dipilih sebagai obat pereda nyeri. Namun, tablet ini memiliki banyak kontraindikasi.

4. Aspirin

Aspirin sangat cocok untuk gigi yang nyeri sedang. Obat ini akan menghilangkan ketidaknyamanan selama 4-5 jam dan menunjukkan aktivitas anti-inflamasi.

5. Obat sakit gigi tetes

Obat sakit gigi tetes banyak dijual di apotek dengan harga yang murah. Namun, obat tetes ini tidak bertahan lama. Efektif untuk nyeri sedang. Penggunaannya mudah, bola kapas yang diresapi dengan larutan ini ditempatkan di rongga karies gigi. 

6. Ibuprofen

Ibuprofen merupakan golongan obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS) yang lumrah difungsikan sebagai obat nyeri gigi. Ibuprofen aktif dengan menghalangi tubuh membentuk senyawa yang memicu peradangan. Dengan begitu, pembengkakan dan nyeri sekaligus demam bisa mereda. Takaran standar ibuprofen bagi orang dewasa yaitu 1 hingga 2 tablet 200 mg, per 4–6 jam sekali. Saat akan meminum ibuprofen, Anda harus makan lebih dulu.

7. Naproxen

Naproxen termasuk obat pereda nyeri gigi dari kelompok obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS). Sebagaimana ibuprofen, naproxen berfungsi dengan menekan pembentukan zat pemicu peradangan. Sehingga, nyeri efek dari sakit gigi akan bisa mereda. Mengingat efek pereda rasa nyeri naproxen lebih tahan lama dibanding ibuprofen, Anda tak usah meminum naproxen sering-sering. Takaran standar naproxen bagi orang dewasa yaitu 1 sampai 2 tablet 220 mg, tiap 8–12 jam sekali. Untuk minum obat ini pun harus didahului dengan makan lebih dulu.

Sulit untuk menyebutkan mana obat nyeri gigi terbaik. Tidak ada obat yang ideal. Tak satu pun dari daftar tadi yang akan menghilangkan rasa nyeri gigi secara permanen jika memang penyebab nyeri gigi itu tak diatasi.

Obat Pereda Nyeri Gigi Alami

Jika Anda tak begitu cocok dengan obat gigi kimiawi, atau tidak menemukan salah satu di atas, maka obat tradisional yang sederhana (tetapi tidak kalah efektif) tetap tersedia. Obat pereda nyeri gigi alami itu aman, memiliki efek lokal ringan pada area gigi. Berikut beberapa opsi yang bisa dipilih untuk meredakan nyeri gigi yang cukup menusuk :

1. Membilas gigi

Cara paling populer dan termudah adalah berkumur dengan larutan soda. Ambil segelas air hangat (bukan panas), larutkan satu sendok teh baking soda. Tambahkan 1 sendok teh garam dan 2 tetes yodium. Ambil dalam porsi kecil. Tahan di dalam mulut di sisi gigi yang sakit selama 30 detik hingga 2-3 menit, kemudian ludahkan. Lanjutkan sampai Anda merasa lega. Baking soda dapat diganti dengan rebusan mint, lavender, atau sage. 

2. Teh Masala India

Terkenal memiliki rasa yang tidak biasa dan memiliki efek analgesik yang nyata. Komponen wajib lainnya adalah cengkeh, bumbu terbaik melawan rasa nyeri. Cengkeh dikenal karena efek antimikroba dan anti-inflamasinya. Agar efeknya bisa dirasakan dengan cepat, Anda perlu mengunyah kuncup cengkeh dan membiarkannya di gigi yang bermasalah. Jika tak ada cengkeh, masukkan sejumput thyme. Itu adalah obat yang dikenal sejak zaman kuno untuk rasa nyeri, pembengkakan dan peradangan.

3. Kunyit

Anda akan dengan mudah menemukannya di lemari dapur. Kunyit mengandung zat yang berharga yaitu kurkumin. Kurukumi memiliki efek memblokir peradangan dan gejala tidak menyenangkan yang menyertainya.

4. Bawang putih

Bawang putih segar memang terkenal untuk mengatasi nyeri gigi yang menyakitkan. Manfaatnya untuk mengurangi rasa nyeri gigi bersumber dari konsentrasi zat allicin yang memiliki efek antibakteri dan antimikroba. Konsentrasi tersebut bisa membasmi bakteri ataupun mikroorganisme penyebab nyeri gigi, dengan begitu rasa nyeri pun akan mereda.

Anda dapat memanfaatkan bawang putih sebagai obat sakit gigi yang caranya adalah bawang putih dilumat sampai halus. Selanjutnya, tempelkan di gigi yang nyeri. Di samping itu, Anda pun dapat mengunyahnya, cukup 1 siung saja. Apabila tak nyaman karena baunya yang tajam, tinggal tempelkan irisan bawang putih segar ke gigi yang nyeri.

5. Rileks

Agar gigi tak lagi nyeri, salah satu langkah yang harus dilakukan adalah tenang dan rileks. Tarik napas lalu hembuskan dalam waktu yang lama. Ulangi 3-5 kali untuk melepaskan ketegangan. Anda akan merasakan bagaimana ketidaknyamanan pada gigi akan mereda. Latihan berikut juga sangat membantu, yaitu duduk dengan nyaman dan tutup mata, lalu fokus pada gigi. Secara mental “seka” area yang sakit dengan sesuatu yang “menyembuhkan”. Misalnya, sapuan anestesi imajiner. Fokus pada menghilangkan ketidaknyamanan pada gigi. 

6. Air garam

Kumur-kumur menggunakan air garam bisa juga mengobati nyeri pada gigi. Seperti diketahui, air garam adalah disinfektan alami yang bisa meredakan peradangan sekaligus mengobati luka dalam mulut. Metode tersebut pun manjur dalam menyingkirkan sisa-sisa makanan yang melekat di antara gigi. Anda dapat memanfaatkan air garam. Cara membuatnya adalah setengah sendok teh garam dimasukkan dalam segelas air hangat dan aduk. Kemudian, gunakan berkumur untuk 15–30 detik.

7. Es batu

Anda dapat memanfaatkan es batu untuk kompres dingin yang akan meredakan nyeri gigi. Kompres dingin akan memicu pembuluh darah di area yang nyeri menciut, dengan begitu radang dan bengkak pun akan membaik. Sehingga, rasa nyeri pun akan mereda. Anda tinggal membungkus beberapa balok kecil es batu menggunakan handuk bersih. Selanjutnya tempelkan di bagian pipi gigi yang nyeri kira-kira 20 menit. Anda dapat mengulangi prosesnya setelah beberapa jam.

Itulah Obat Pereda Nyeri Gigi baik yang medis maupun alami. Obat tersebut bisa anda coba gunakan saat nyeri gigi menyerang.

Publikasi: Ashefa Griya Pusaka

Scroll to Top