3 Kandungan yang Terdapat dalam Rokok - Ashefa Griya Pusaka

3 Kandungan yang Terdapat dalam Rokok

Sebutkan 3 kandungan yang terdapat dalam rokok
Share on:

Sebutkan 3 kandungan yang terdapat dalam rokok! Tingginya kandungan berbahaya dalam sebatang rokok dapat diketahui dari beragamnya senyawa berbahaya dalam asap rokok. Sedikitnya 5 ribuan senyawa berbahaya yang beberapa memiliki efek racun ke perokok. Beberapa kandungan tersebut adalah nikotin, resin, urea, pvc, dan toluena.

Rokok, cerutu, dan produk tembakau lainnya adalah gudang nyata senyawa beracun. Diketahui bahwa rokok mengandung sekitar 5000an zat yang berbeda. Sekitar 500 dari kelompok senyawa itu sangat beracun. Beberapa senyawa yang ada dalam tembakau sangat agresif dibandingkan dengan yang lain. Kandungan yang terdapat dalam rokok, 99% adalah penyebab semua jenis penyakit kardiovaskular, sistem pernapasan, otak, dan proses patologis lainnya. Berikut berbagai kandungan yang terdapat dalam rokok :

Baca juga: Kecanduan Merokok: Gejala, Penyebab dan Cara Mengatasi

Kandungan yang Terdapat dalam Rokok

1. Nikotin

Nikotin adalah jenis alkaloid tanaman. Nikotin bertindak sebagai psikostimulan yang relatif lemah. Setidaknya lebih lemah dibandingkan dengan zat psikoaktif lainnya. Ketika dihirup, dengan cepat diserap ke dalam aliran darah, melewati semua sistem pertahanan tubuh, menembus otak dan jaringan. Nikotin dapat meningkatkan tekanan darah dan menyebabkan gelombang kekuatan. Banyak nikotin yang terkandung dalam rokok tergantung pada merek dan karakteristik produk tembakau itu. Namun, rata-rata 8 hingga 20 mg per batang.

Baca juga: Penjelasan Lengkap Zat Psikoaktif Baru Jenis Dan Ragam Yang Beredar

Apa yang berbahaya dari nikotin? Pertama dan yang paling penting, nikotin yang bertanggung jawab atas perkembangan kecanduan nikotin, kecanduan tembakau yang terus-menerus. Selain itu, dengan konsumsi rokok yang konstan, maka akan menyebabkan peningkatan tekanan darah yang terus-menerus, mempengaruhi kerja jantung dan sistem saraf pusat.

2. Resin

Resin adalah senyawa yang ada pada rokok jenis apa pun. Saat merokok, seseorang menghirup partikel tar mikroskopis. Resin adalah partikel padat, sehingga tidak bisa didaur ulang dan tidak kemana-mana. Mekanisme pembersihan alami tubuh membutuhkan banyak waktu untuk mengeluarkannya.

Ketika merokok, paru-paru menjadi tempat pembuangan limbah resin yang sebenarnya. Dipenuhi dengan jelaga, paru-paru tak bisa bekerja secara normal. Oleh karena itu, kanker, proses inflamasi (bronkitis kronis), COPD, dan masalah lain dengan sistem pernapasan pun beresiko dialami para perokok.

Baca juga: Merokok Berbahaya untuk Kesehatan, Ini Deretan Penyakit yang Diakibatkannya

3. Urea

Urea adalah bahan organik, yang merupakan produk akhir metabolisme manusia. Urea dimasukkan ke dalam komposisi rokok untuk memberikan rasa asam yang khas pada rokok dan pembakaran tembakau yang lebih baik. Pada konsentrasi tinggi dalam darah, urea menyebabkan masalah ginjal yang terus-menerus. Selain itu, aliran darah otak pun terganggu. Otak menerima lebih sedikit nutrisi dan oksigen. Akibatnya, bisa terjadi iskemia, disfungsi sistem saraf pusat, dan kemungkinan stroke.

4. PVC

PVC atau polivinil klorida adalah bahan sintetis. Ini digunakan untuk memproduksi filter tembakau. Pengisi elastis dibuat darinya yang secara teori akan menjebak asap dan zat berbahaya. Faktanya, pada suhu tinggi, PVC berubah menjadi bentuk yang mudah menguap dan memasuki paru-paru bersama dengan elemen lainnya.

Sebagai bagian dari zat berbahaya dalam rokok, PVC menyebabkan kerusakan hati. Karena organ inilah yang bertanggung jawab untuk memproses racun, dan di sinilah ia terakumulasi paling aktif. Merokok akan menyebabkan tidak hanya kanker paru-paru, tetapi juga tumor hati ganas yang hampir tidak bisa diobati.

5. Toluena

Toluena adalah senyawa aromatik yang mudah menguap. Toluena memiliki tingkat toksisitas yang tinggi yang akan diserap dengan baik ke dalam darah. Toluena adalah senyawa yang digunakan dalam pembuatan beberapa perekat. Toluena dalam rokok yang dihisap akan terakumulasi di jaringan saraf, menyebabkan kematiannya. Maka dari itu, gangguan otak, ensefalopati, dan demensia mengancam para perokok. Toluena juga mempengaruhi sel-sel sumsum tulang, yang menyebabkan hematopoiesis. Tingkat eritrosit, leukosit menurun. Imunitas terganggu, iskemia total organ, dan jaringan pun dimulai.

Itulah tadi sekilas penjelasan tentang 3 Kandungan yang Terdapat dalam Rokok yang bisa kami sajikan untuk anda baca. Lakukan rehabilitasi segera jika mengalami kecanduan rokok. Ashefa Griya Pusaka merupakan tempat melakukan rehabilitasi terbaik yang bisa anda pilih.

Scroll to Top