Halo sahabat Ashefa, kali ini kita akan membahas mengapa narkotika dan psikotropika dilarang peredarannya? Yuk ketahui jawabannya dibawah ini!
Narkoba dan psikotropika adalah suatu obat-obatan dan zat berbahaya yang sebenarnya bisa digunakan untuk mengatasi permasalahan kesehatan seperti gangguan mental, kejiwaan dan berbagai gangguan kesehatan lainnya.
Namun tak sedikit yang menyalahgunakan narkoba danpsikotropika tersebut hingga membuat kecanduan dan kesulitan untuk keluar dari penyalahgunaan narkoba tersebut sehingga hal tersebut lah yang membuat narkoba dan psikotropika dilarang penyalahgunaannya.
Di Indonesia sendiri narkoba dilarang penyalahgunaannya dan jika terbukti menyalahgunakan narkoba maka bisa mendapatkan ancaman hukuman penjara. Pemerintah melarang narkoba karena dampak buruk yang akan dialami jika disalahgunakan.
Alasan Mengapa Narkotika dan Psikotropika Dilarang Peredarannya
Narkoba bisa memiliki manfaat untuk pengobatan di dunia medis dan kedokteran hingga penelitian. Namun, banyak penyalahguna narkoba yang tidak mengetahui hal tersebut dan tidak mau meninggalkan penyalahgunaan narkoba sehingga banyak yang mengalami ketergantungan.
Para penyalahguna narkoba ada yang mengalami ketergantungan fisik maupun psikis. Narkoba jelas merugikan jika digunakan dengan tidak tepat. Oleh sebab itu penyalahgunaan narkoba perlu menjadi masalah yang harus segera diatasi.
Tak hanya itu banyak juga penyalahgunaan narkoba yang dilarang dikarenakan beberapa alasan terkait bahaya penyalahgunaan narkoba yang sangat buruk dan berbahaya bagi penyalahguna narkoba, berikut ini jawaban dan penjelasan lengkapnya:
1. Banyak disalahgunakan penyalahguna narkoba
Narkoba pada nyatanya dibuat untuk digunakan sebagai pengobatan dan penelitian di dunia medis. Namun kini tak sedikit fakta yang mengungkapkan bahwa narkoba seringkali disalahgunakan oleh para penyalahguna narkoba.
Penyalahguna narkoba seringkali merasa nyaman, tenang dan ketagihan terkait efek yang dirasakan oleh para penyalahguna narkoba setelah menyalahgunakan narkoba. Efek yang paling disenangi oleh para penyalahguna diantaranya adalah efek bahagia, semangat hingga percaya diri.
Hal tersebut yang membuat para penyalahguna senang dan terus menerus ingin mendapatkan sensasi tersebut padahal pada kenyataannya efek tersebut hanya lah sementara. Efek tersebut akan hilang dan justru jika narkoba disalahgunakan efek tersebut tak akan didapatkan.
2. Menjerumuskan pada efek negatif
Penyalahgunaan narkoba sangat menjerumuskan para penyalahguna narkoba menuju pada efek negatif. Efek ketergantungan penyalahgunaan narkoba bisa dirasakan secara fisik, psikis hingga sosial. Hal tersebut sangat berpengaruh besar terhadap generasi yang akan datang, karena bahaya narkoba bisa merusak generasi muda bangsa.
Generasi muda merupakan generasi penerus bangsa yang akan membawa negara ini menuju arah mana. Narkoba bisa mempengaruhi fungsi otak. Dimana otak sendiri merupakan organ tubuh vital yang mengatur kerja tubuh.
Sehingga jika fungsi otak terganggu maka akan mengganggu seluruh kerja tubuh. Jika saraf otak terganggu maka akan menyebabkan manipulasi perilaku hingga perasaan. Selain itu pun bisa juga mempengaruhi saraf sensorik, motorik, otonom dan vegetative.
Hal tersebut bisa menyebabkan kerja otak yang berlebihan hingga menimbulkan halusinasi. Tak hanya itu dampak psikis yang dialami oleh para penyalahguna narkoba sering mengalami cemas, gangguan tidur, gelisah, tidak terkontrol hingga mengalami gangguan kejiwaan dan depresi.
Dampak sosial yang bisa dialami oleh para penyalahguna narkoba pun diantaranya adalah mempengaruhi hubungan penyalahguna narkoba dengan lingkungan sekitar, hubungan sosial hingga dijauhi oleh orang-orang sekitar.
Penyalahgunaan narkoba hanya akan mendatangkan efek negatif bagi penggunanya.
3. Menyebabkan kecanduan
Penyalahgunaan narkoba secara terus menerus bisa menyebabkan kecanduan. Efek dan sensasi bahagia yang dirasakan oleh para penyalahguna narkoba bisa menyebabkan para penyalahguna ingin terus menerus memakai dan menyalahgunakan narkoba.
Hal tersebut yang membuat para penyalahguna mengalami kecanduan dan tidak menyadari bahkan tidak mampu mengontrol dirinya sendiri akibat dari efek penyalahgunaan narkoba yang berlebihan. Hal tersebut juga yang menyebabkan penyalahgunaan narkoba dilarang.
Kecanduan narkoba merupakan kondisi dimana seseorang sulit berhenti dari efek penyalahgunaan obat terlarang tersebut. Pada umumnya seseorang bisa mengalami hal seperti ini, karena efek samping dari senyawa kimia yang ada didalam narkoba.
Semua jenis obat jika tidak digunakan dengan semestinya bisa memiliki risiko tinggi bagi penyalahgunanya. Apa lagi penyalahgunaan narkoba, yang memiliki potensi sangat besar menyebabkan kecanduan daripada jenis obat lainnya.
Penyalahgunaan narkoba bisa menyebabkan masalah serius bagi penggunanya, mulai dari kualitas hidup yang terganggu hingga menyebabkan kematian.
Selain itu juga, efek dari kecanduan narkoba bisa memberikan dampak buruk, antara lain:
- Penyalahguna narkoba memiliki risiko mengalami penularan HIV AIDS, dari penggunaan jarum bersamaan dan juga seks yang tidak aman.
- Kecanduan narkoba juga bisa menyebabkan masalah pada kesehatan dalam jangka pendek maupun panjang.
- Seseorang yang menggunakan narkoba juga, memungkinkan melakukan tindakan kriminal berbahaya.
- Membuat seorang pengguna narkoba menjadi tidak percaya diri.
- Mengalami perubahan perilaku, dan mengakibatkan permasalahan didalam keluarga.
- Memiliki potensi menurunkan kinerja dan kehilangan pekerjaan.
- Bisa berhubungan dengan permasalahan hukum.
- Datangnya permasalahan keuangan karena faktor membeli narkoba bukanlah hal yang murah.
4. Menyebabkan overdosis
Menyalahgunakan narkoba dalam jumlah yang banyak bisa menyebabkan overdosis. Jika penyalahguna narkoba telah mengalami overdosis maka bisa menyebabkan kematian. Banyak sekali kasus yang terjadi para penyalahguna narkoba meninggal dunia usai mengalami overdosis narkoba.
5. Menurunkan kesadaran dan menyebabkan hilang ingatan
Penyalahgunaan narkoba yang berlebihan bisa menyebabkan hilang ingatan dan kehilangan kesadaran para penyalahguna narkoba. Hal tersebut disebabkan oleh efek sedative yang bisa menyebabkan hilang ingatan, perubahan perilaku, kebingungan, koordinasi tubuh yang mengalami gangguan hingga kehilangan kesadaran.
6. Mengganggu kualitas hidup
Penyalahgunaan narkoba bisa menyebabkan kualitas hidup terganggu. Hal tersebut terjadi akibat dari kesehatan fisik dan mental penyalahguna narkoba tersebut terganggu. Peningkatan keinginan untuk menyalahgunakan narkoba akibat dari ketagihan yang muncul.
Para penyalahguna narkoba menjadi tidak bisa mengontrol penyalahgunaan narkoba yang sudah menyalahgunakan narkoba dengan dosis yang tinggi. Sehingga untuk mendapatkan narkoba tersebut apa saja dilakukan.
Hal tersebut yang membuat para penyalahguna menjadi tidak bisa berpikir dengan baik dan menggunakan hal-hal kotor demi mencapai keinginannya. Dengan melakukan hal tersebut justru malah memperburuk keadaan para penyalahguna narkoba.
7. Narkoba bisa merusak syaraf otak
Penggunaan narkotika sendiri merupakan hal yang sangat berbahaya bagi mental dan fisik penyalahgunanya. Senyawa kimia yang ada didalamnya bisa mengakibatkan kerusakan syaraf otak, akibatnya bisa memanipulasi perasaan perilaku. Selain itu juga, efek sampingnya bisa memicu kinerja otak secara berlebihan, halusinasi, syaraf otonom, gangguan syaraf sensorik, syaraf vegetative, dan juga syaraf motorik.
8. Kematian
Efek narkoba bagi kesehatan fisik dan mental memberikan dampak buruk. Penyalahgunaan zat dalam jangka waktu panjang lebih berisiko, terutama mendatangkan efek overdosis.
Overdosis dari obat terlarang ini bisa menyebabkan kematian, tak jarang juga kasus korban penyalahguna obat yang meregang nyawa. Maka dari itu, narkoba hanya boleh digunakan dengan tujuan medis dan ilmu pengetahuan untuk mengantisipasi kejadian tersebut. Tak hanya sampai disitu, peredaran narkoba juga tidak boleh dilakukan karena bisa merusak generasi bangsa.
Bahaya narkoba menurut kondisinya
Selain bahaya narkoba yang sudah disebutkan diatas ternyata bahaya narkoba pun masih banyak sekali yang dapat dirasakan jika menyalahgunakan narkoba dan tidak dengan seharusnya. Berikut ini bahaya penyalahgunaan narkoba menurut kondisinya:
- Seberapa sering menyalahgunakan narkoba
Para penyalahguna narkoba yang semakin sering menyalahgunakan narkoba maka akan mengalami resiko yang semakin besar terhadap kesehatannya. Ditambah lagi jika para penyalahguna belum pulih sepenuhnya dari efek narkoba sebelumnya.
- Berapa banyak narkoba yang disalahgunakan
Semakin banyak narkoba yang disalahgunakan maka akan semakin besar pula bahaya yang akan ditimbulkan dari penyalahgunaan narkoba. Biasanya terlalu banyak menyalahgunakan narkoba akan mengalami overdosis hingga kematian.
- Digunakan bersama dengan alkohol
Menyalahgunakan alkohol bersama dengan narkoba akan menimbulkan efek yang luar biasa berbahaya bagi tubuh. Narkoba yang disalahgunakan sebagai obat tunggal pun memiliki efek yang berbahaya ditambah lagi jika disalahgunakan bersama dengan alkohol.
- Menggabungkan beberapa jenis narkoba
Penyalahgunaan narkoba yang digabungkan dengan berbagai jenis narkoba dan obat-obatan akan menyebabkan fungsi yang berbeda dan menyebabkan bahaya yang fatal bagi para penyalahgunanya. Hal tersebut bukannya menyembuhkan namun justru memperparah keadaan.
Itulah alasan mengapa narkoba dilarang penyalahgunaannya karena memiliki banyak sekali dampak buruk dan berbahaya bagi tubuh sehingga penyalahgunaan nya dilarang dan akan dikenai sanksi hukum jika melanggarnya. Oleh karena itu, penyalahguna narkoba harus menjalani rehabilitasi narkoba untuk pulih dari masalah ketergantungan yang sedang dialaminya.
Kesimpulan
Nah itu dia jawaban mengapa narkotika dan psikotropika dilarang peredarannya. Narkoba dan psikotropika bisa menyebabkan berbagai masalah pada kesehatan dan juga sosial. Tak sedikit dampak buruk yang bisa dialami oleh para penyalahguna narkoba jika menyalahgunakan narkoba.
Jenis jenis psikotropika sebenarnya merupakan sebuah obat-obatan yang digunakan untuk pilihan pengobatan terakhir dan penelitian. Namun karena banyak sekali yang menyalahgunakan nya sehingga peredaran nya dilarang.
Banyak sekali dampak buruk yang dirasakan dimulai dari gangguan fisik, mental hingga dampak sosial. Oleh karena itu jangan menyalahgunakan narkoba.
Publikasi: Ashefa Griya Pusaka