7 Cara Menghilangkan Emosi yang Cepat, Tepat dan Tanpa Urat! - Ashefa Griya Pusaka

7 Cara Menghilangkan Emosi yang Cepat, Tepat dan Tanpa Urat!

cara menghilangkan emosi
Share on:

Emosi seseorang terkadang ada yang bisa dikendalikan secara mandiri adapun yang sulit untuk dikendalikan. Namun, hal tersebut tergantung dari individu masing-masing apakah bisa mengelola emosi dengan baik ataupun sebaliknya.

Secara singkat emosi merupakan respon instan yang berasal dari otak. Penyebab dari emosi sendiri berbeda-beda. Bisa terjadi karena faktor genetik atau keturunan, masalah dari diri sendiri ataupun orang lain dan beberapa penyebab lainnya yang bisa memengaruhi emosi.

Sebagian besar penyebab emosi yang berlebihan akan sangat mengganggu dan perlu dihilangkan. Berikut ini beberapa cara menghilangkan emosi yang cepat, tepat dan tanpa urat! Jadi kamu engga perlu marah-marah lagi, yuk simak tips dibawah ini.

Cara menghilangkan emosi

Cara menghilangkan emosi, sebenarnya bisa dilakukan dengan cara yang sangat sederhana. Namun, terkadang kita terlanjur khilaf karena rasa kesal yang sedang dirasakan. Apa aja sih yang bisa meredam emosi kamu jadi lebih baik lagi? Beberapa hal yang bisa membantu rasa emosi menurun antara lain:

1. Mencari udara segar

Udara segar yang berasal dari alam dapat membuat nyaman dan tenang. Sehingga dengan menghirup udara segar bisa menghilangkan emosi sedikit demi sedikit dan efek positif pun akan diserap oleh tubuh.

Selain menghirup udara segar pun bisa dilakukan dengan melakukan aktivitas fisik seperti jalan santai, olahraga, jogging, mendengarkan musik ataupun membaca buku. Hal tersebut pasti akan meredakan emosi dan amarah yang sedang membara.

Tak hanya memberikan efek positif yang diserap oleh tubuh, namun juga berbagai masalah yang ada di dalam pikiran bisa lebih tenang hingga emosi pun bisa mereda.

2. Kendalikan pikiran dengan mengatur napas

Ketika mengalami emosi berlebihan maka seringkali dada terasa sesak. Oleh sebab itu mencoba untuk mengendalikan pikiran dan mengatur napas dengan baik bisa sedikit menghilangkan emosi dan marah.

Cara yang bisa dilakukan adalah dengan menarik napas panjang dari dalam tubuh beberapa detik kemudian hembuskan secara perlahan dan panjang keluar. Jangan lupa untuk merasakan rasa nyaman dari setiap hembusan tersebut.

Mengatur napas dapat dilakukan secara berulang hingga pikiran bisa dikendalikan dan merasa tenang. Masalah yang ada di dalam pikiran pun sedikit demi sedikit akan kembali jernih dan dapat diselesaikan dengan baik.

3. Keluarkan amarah

Memendam kemarahan, emosi dan juga dendam merupakan hal yang sebaiknya tidak dilakukan. Karena dengan memendam hal tersebut hanya akan membuat efek negatif di dalam diri terpendam dan merusak diri sendiri.

Oleh sebab itu mengeluarkan dan mengekspresikan kemarahan dan emosi bisa memberikan efek lebih tenang, karena telah melepaskan beban yang ada di pikiran sehingga emosi pun tidak berlarut-larut berada pada tubuh individu tersebut.

Namun perlu diperhatikan juga ketika mengeluarkan amarah dan emosi tidak menyakiti dan menyinggung perasaan orang lain yang justru jika menyakiti perasaan orang lain bisa menyebabkan masalah baru kedepannya.

4. Cari tahu penyebab emosi

Penyebab dari emosi memang berbeda-beda tergantung dari masalah yang terjadi dan bisa juga disebabkan, karena keturunan atau riwayat keluarga yang memiliki sifat emosi berlebihan. Dengan mengetahui penyebab emosi maka hal tersebut bisa menjadi fokus dalam mengatasi dan mencari tahu bagaimana solusi yang bisa diambil.

Selain itu, mengetahui apa saja penyebab emosi bisa menjadi solusi untuk mengatasi amarah yang terjadi. Selanjutnya kita bisa mengontrol diri dan membantu menenangkan pikiran, karena telah mengetahui penyebab dari sumber masalah.

5. Atasi dengan humor

Ketika mengalami emosi maka pikiran akan lebih tegang, kacau dan sulit untuk menenangkan pikiran. Cara lain yang bisa dilakukan adalah dengan mengatasi emosi dengan humor dan canda untuk mengurangi ketegangan.

Humor dan canda bisa mencairkan suasana dengan memberikan dan mengingatkan akan hal-hal yang lucu, sehingga ketika marah pun bisa lebih terkendali. Namun, perlu hindari sarkasme yang bisa melukai perasaan orang lain.

Selain itu pun ketika berbicara dengan orang yang sedang mengalami emosi harus sangat berhati-hati, karena perasaan orang yang sedang mengalami emosi akan lebih sensitif dan mudah marah jika menggores perasaan nya sedikit saja.

Sehingga dengan memberikan saran kepada orang yang sedang emosi harus dengan tenang dan tidak memaksa, karena bisa menimbulkan hal negatif jika tidak sesuai dengan perasaan orang yang sedang mengalami emosi.

6. Mengelola stres

Dalam melakukan pengelolaan dan manajemen stres merupakan cara yang penting dalam mengatasi emosi berlebihan dan juga menenangkan pikiran. Biasanya emosi terjadi ketika seseorang mengalami stres dan tidak mampu mengendalikan masalahnya dan menyebabkan stres tak terkendali.

Ketika melakukan manajemen stres maka bisa dilakukan dengan mencegah terjadinya masalah-masalah yang bisa terjadi dan mengganggu pikiran tersebut. Perlu diperhatikan juga mengenai perubahan suasana hati dan emosi yang terjadi.

7. Tenangkan diri

Sebelum mencari solusi dan bertindak, sebaiknya hal yang pertama dilakukan dengan menenangkan diri sendiri dan tidak memutuskan suatu keputusan ketika mengalami emosi karena keputusan tersebut bisa jadi tidak tepat.

Sehingga dengan menenangkan diri dan menahan diri untuk tidak melakukan sesuatu dengan gegabah bisa mengatasi masalah yang terjadi dan meredakan emosi. Solusi terbaik akan muncul ketika diputuskan dalam pikiran yang jernih.

Tak hanya itu, dalam menenangkan diri juga bisa dilakukan dengan merilekskan otot tubuh. Emosi berlebih bisa membuat otot menegang. Cara yang bisa dilakukan dengan melakukan yoga ataupun latihan pada otot-otot tubuh.

Misalnya dengan meregangkan otot kepala hingga kaki, memutarkan leher berlawanan arah jarum jam dan juga searah, menggerakan bahu dan beberapa otot lainnya yang dirasa tegang.

Itulah beberapa cara yang bisa dilakukan, untuk mengatasi dan menghilangkan emosi yang terjadi. Bisa dilakukan sesuai dengan kesukaan dan kebutuhan orang yang sedang mengalami emosi. Hal yang terpenting adalah tenangkan diri.

Kesimpulan

Emosi adalah respon instan yang berasal dari otak. Banyak faktor yang bisa menyebabkan emosi berlebihan terjadi. Bisa terjadi karena faktor genetik atau keturunan, masalah pada diri sendiri ataupun masalah yang berhubungan dengan orang lain.

Oleh sebab itu, perlu mengetahui cara menghilangkan emosi misalnya dengan menenangkan diri, mengatur napas hingga mengelola stres dengan baik.

Ketika mengalami emosi berlebih maka diharapkan tidak memutuskan suatu hal secara cepat karena keputusan tersebut tidak dipertimbangkan dengan pikiran jernih. Oleh sebab itu, mengendalikan pikiran dan mencari tahu penyebab emosi pun bisa menjadi cara yang tepat.

Baca juga:

Publikasi: Ashefa Griya Pusaka

Scroll to Top