Merlopam adalah jenis obat dengan kandungan lorazepam yang memiliki sensasi penenang dan biasanya digunakan untuk menangani berbagai macam gangguan kecemasan, seperti jantung berdebar, sulit tidur atau insomnia, sesak napas, dan gejala lainnya.
Penggunaan obat merlopam sampai saat ini masih menjadi pertimbangan para dokter, karena kandungan dalam obatnya termasuk ke dalam golongan psikotropika. Sehingga, obat ini hanya digunakan pada kondisi tertentu saja. Itu pun, harus dengan resep dokter dan dalam penggunaan jangka pendek saja.
Sebelum mengkonsumsi obat tersebut, anda juga perlu mengetahui bagaimana cara kerja, manfaat obat, serta efek samping dari merlopam. Yuk, simak artikel ini dan pahami informasi selengkapnya!
Cara Kerja Merlopam
Merlopam adalah obat yang bekerja dengan mengakses reseptor GABA pada otak, sehingga timbul sensasi tenang setelah diminum. Pada dasarnya sistem saraf pusat kita menghasilkan zat kimia untuk mengontrol kecemasan dan juga suasana hati, itulah yang disebut GABA.
Lorazepam yang merupakan kandungan utama obat merlopam, ini termasuk ke dalam golongan obat benzodiazepine. Tentunya benzodiazepine dapat mengatasi gejala kecemasan yang sedang dialami oleh pasien. Cara kerjanya adalah dengan mengakses saraf pusat dan memberikan efek sedasi, hipnosis, serta antikonvulsan.
Manfaat minum Merlopam
Sebagai obat yang sering digunakan untuk mengatasi berbagai kecemasan, tentunya perlu kita ketahui gejala apa saja yang dapat diatasi dengan menggunakan obat yang satu ini. Kami sudah merangkum beberapa manfaat yang dimaksud, yaitu adalah seperti berikut.
- Mengatasi insomnia dan gangguan tidur
- Mengatasi gejala kecemasan dan ketakutan
- Memperbaiki suasana hati
- Mengatasi gejala depresi
- Digunakan sebelum melakukan operasi
Itulah beberapa manfaat dan fungsi merlopam untuk mengatasi gangguan kecemasan. Namun, perlu diingat bahwa penggunaannya tetap harus disertai resep dan pengawasan dokter.
Baca juga: Cara Mengatasi Gangguan Kecemasan dengan Mudah
Efek Samping Merlopam
Kandungan lorazepam dalam obat merlopam merupakan golongan benzodiazepin, sehingga penggunaan obat ini bisa menimbulkan efek samping serius jika salah dalam mengkonsumsinya. Selain efek umum pada tubuh, lorazepam juga bisa menimbulkan ketergantungan obat yang pada akhirnya bisa memicu terjadinya overdosis obat.
Ada beberapa efek samping merlopam jika dikonsumsi, efek tersebut antara lain, seperti:
- Perubahan kondisi mental
- Otot terasa lebih lemah
- Kelelahan dan mengantuk di siang hari
- Kesulitan berbicara
- Koordinasi tubuh menjadi kacau
- Menyebabkan napas jadi terhambat
- Timbul rasa gelisah dan gembira yang tidak terkontrol
- Takut dan khawatir berlebihan
- Seketika memiliki rasa ingin bunuh diri
- Mengalami kebingungan dengan kenyataan, hingga berhalusinasi
Efek samping yang disebutkan tersebut merupakan hal yang umum terjadi saat dalam pengaruh obat merlopam. Akan tetapi, jika kondisi efek sampingnya sudah parah seperti mengalami halusinasi dan adanya rasa ingin bunuh diri, maka segeralah konsultasi ke dokter.
Baca juga: Mengenal Jenis Halusinasi dan Cara Mengatasinya
Nantinya, pihak medis akan membantu mengatasi efek tersebut. Mungkin dokter akan mengurangi dosis obat, mengganti obat dengan yang lain, atau melakukan metode lainnya. Jadi, untuk itu kita menghindari efek samping tersebut dengan cara mengkonsumsi obat sesuai anjuran dokter.
Demikian artikel dengan pembahasan Merlopam yang bisa kami berikan pada pembaca Ashefa Griya Pusaka. Obat ini biasanya digunakan untuk mengatasi kecemasan atau gangguan kecemasan lainnya. Namun, penggunaannya hanya dalam jangka pendek dan dalam pengawasan dokter. Karena merlopam bisa menyebabkan ketergantungan obat, hingga overdosis.
Publikasi: Ashefa Griya Pusaka
