Gangguan Mood: Jenis, Penyebab, Gejala, Cara Mengatasinya - Ashefa Griya Pusaka

Gangguan Mood: Jenis, Penyebab, Gejala, Cara Mengatasinya

Gangguan Mood
Share on:

Gangguan mood adalah sekelompok penyakit mental yang memengaruhi suasana hati, emosi, dan perasaan seseorang. Gangguan ini dapat menyebabkan seseorang merasa terlalu bahagia, sedih, atau cemas.

Anda mungkin pernah mendengar tentang gangguan mood sebelumnya, tetapi apakah Anda benar-benar memahaminya? Ada banyak jenis gangguan suasana hati yang berbeda, termasuk gangguan bipolar, gangguan depresi mayor, dan gangguan siklotimik. Setiap jenis memiliki serangkaian gejalanya sendiri, dan dapat bervariasi dari orang ke orang.

Jika Anda merasa bahwa Anda mungkin menderita gangguan mood, berarti artikel ini relevan untuk dibaca. Gangguan ini pada kenyataanya dapat diobati dengan pengobatan dan terapi.

Apa itu Gangguan Mood?

Gangguan suasana hati atau Gangguan Mood adalah kondisi kesehatan mental yang menyebabkan perubahan suasana hati, pemikiran, dan perilaku. Gangguan ini mempunyai banyak variasi, dan gangguan ini dapat memengaruhi siapa pun pada usia berapa pun.

Gangguan mood yang dialami seseorang bisa ringan atau berat, dan dapat berlangsung dalam waktu singkat atau lama. Oleh karena itu, sebaiknya memang harus diatasi jika mengalaminya agar tidak semakin parah.

Jenis-jenis Gangguan Mood

Ada beberapa jenis gangguan mood, yang golongkan berdasarkan gejalanya. Gejala gangguan mood yang paling umum adalah:

1. Gangguan Depresif Mayor (MDD)

Gangguan ini ditandai dengan perasaan sedih dan putus asa yang terus-menerus, MDD mengganggu fungsi sehari-hari dan dapat menyebabkan pikiran untuk bunuh diri.

2. Gangguan Bipolar

Gangguan Bipolar mencakup perubahan siklus dalam suasana hati, dengan periode mania (kegembiraan dan kegembiraan) dan depresi.

3. Gangguan Dysthymic

Ini merupakan bentuk depresi kronis, tetapi lebih ringan yang bisa berlangsung selama bertahun-tahun.

4. Gangguan Stres Pasca-Trauma (PTSD)

PTSD atau Gangguan Stres Pasca Trauma adalah gangguan yang dapat berkembang setelah terpapar peristiwa traumatis, seperti kekerasan fisik atau seksual, perang, atau bencana alam.

Gejala Gangguan Mood

Gangguan mood bisa jadi sulit untuk dipahami, terutama bagi mereka yang belum pernah mengalaminya. Gejala-gejala yang mungkin menjadi pertanda seseorang mengalami gangguan mood adalah seperti berikut.

1. Perubahan drastis dalam mood

Mood dapat berubah secara tiba-tiba dari senang menjadi sedih atau sebaliknya, inilah hal yang paling sering dialami oleh pengidap gangguan mood. Hal tersebut sangat berdampak pada orang sekitarnya dan kehidupan sehari-hari.

2. Perubahan dalam tingkat energi

Orang dengan gangguan mood mungkin merasa sangat lelah atau tidak bisa tidur saat depresi, atau merasa sangat energik dan tidak bisa tidur saat mania.

3. Perubahan dalam tingkat aktivitas

Ketika mengalami gangguan mood mungkin akan muncul tidak tertarik atau tidak memiliki keinginan untuk melakukan aktivitas apa pun saat depresi, atau sebaliknya, merasa sangat mudah terangsang saat mania.

4. Perubahan dalam pola makan

Orang yang sedang mengalami gangguan mood kadang kala merasa tidak lapar atau malah makan terlalu banyak saat depresi, atau sebaliknya, merasa lapar terus menerus saat mania.

5. Perubahan dalam tingkat kecerdasan

Penderita gangguan mood biasanya tidak fokus atau tidak bisa memikirkan dengan jernih, atau sebaliknya, bisa merasa sangat cepat dalam berpikir dan memiliki ide-ide yang tidak realistis.

6. Perubahan dalam tingkat kepercayaan diri

Rasa percaya diri seseorang yang mengalami gangguan mood juga dapat berubah-ubah. Terkadang ketika moodnya tiba-tiba menjadi sangat bahagia ia bisa memiliki kepercayaan diri yang tinggi. Tapi ketika dalam mood sebaliknya, orang tersebut bisa saja tidak memiliki kepercayaan diri sama sekali.

Penyebab Gangguan Mood

Selain melihat gejalanya, kita juga perlu mengidentifikasi penyebab gangguan mood yang mungkin sedang dialami. Gangguan mood dapat disebabkan oleh banyak hal, termasuk:

1. Kekurangan neurotransmiter

Neurotransmiter adalah senyawa biologis yang menjadi perantara antara sel-sel saraf. Kekurangan neurotransmiter tertentu dapat menyebabkan gangguan mood.

2. Gangguan sirkadian

Gangguan sirkadian adalah gangguan pada ritme siang dan malam yang biasanya disebabkan oleh faktor seperti cuaca, perubahan musim, dan jet lag. Gangguan sirkadian dapat menyebabkan gangguan mood.

3. Stres kronis

Stres kronis dapat menyebabkan gangguan mood. Stres kronis dapat diakibatkan oleh banyak hal, seperti pekerjaan yang berat, masalah keluarga, atau peristiwa traumatis.

Mengatasi Gangguan Mood

Ketika mengalami gangguan mood, kita harus tahu dan paham cara mengatasinya. Ini bisa dilakukan secara mandiri atau dengan bantuan medis. Biasanya, jika sudah parah, pengobatan medis sangatlah diperlukan. Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi gangguan mood, antara lain:

1. Terapi

Terapi merupakan cara yang efektif untuk mengatasi gangguan mood. Terapi dapat membantu penderita gangguan mood untuk memahami dan mengelola perasaannya, serta mengembangkan strategi untuk mengatasi masalah-masalah yang dihadapi. Beberapa jenis terapi yang dapat membantu mengatasi gangguan mood, antara lain terapi kognitif-behavioral (CBT), terapi interpersonal, dan terapi keluarga.

2. Obat-obatan

Obat-obatan dapat membantu mengatasi gangguan mood dengan mengatur kadar kemampuan yang bertanggung jawab atas mood, seperti serotonin dan norepinefrin. Obat-obatan ini dapat membantu mengurangi gejala-gejala depresi atau mania. Namun, obat-obatan ini harus diberikan sesuai dengan anjuran dokter dan dapat menyebabkan efek samping yang perlu dipertimbangkan sebelum memakainya.

3. Perubahan gaya hidup

Beberapa perubahan gaya hidup dapat membantu mengatasi gangguan mood, seperti menjaga pola tidur yang teratur, mengonsumsi makanan yang sehat, berolahraga secara teratur, dan menghindari konsumsi alkohol atau narkoba.

4. Dukungan sosial

Dukungan dari keluarga, teman, atau kelompok support dapat membantu Anda mengatasi gangguan mood. Berbicara dengan orang-orang yang terpercaya tentang perasaan dan bagaimana dapat membantu Anda merasa lebih baik dalam memperoleh dukungan yang diperlukan.

Penutup

Sekian penjelasan tentang gangguan mood yang dapat kami berikan dalam artikel ini. Jelas bahwa gangguan mood itu kompleks, dan bisa jadi sangat sulit untuk dipahami dan diobati. Namun, dengan informasi dan dukungan yang tepat, adalah mungkin untuk mengelola gangguan suasana hati dan menjalani kehidupan yang penuh dan produktif.

Selain itu, cobalah untuk mengatur waktu dengan baik dan berusaha untuk tidak stres. Jangan ragu untuk mencari bantuan teman atau keluarga jika Anda merasa tidak mampu mengatasinya sendiri. Ingatlah bahwa gangguan mood adalah hal yang serius, tapi dengan bantuan medis dan dukungan orang-orang terdekat, Anda pasti bisa pulih.

Publikasi: Ashefa Griya Pusaka

Scroll to Top