Penderita skizofrenia biasanya akan sulit membedakan kenyatan, dengan pikiran. Seseorang yang sedang mengalami penyakit ini, akan memiliki ciri pada sikapnya seperti sering berubah-ubah dan tidak stabil. Terdapat beberapa jenis-jenis skizofrenia yang perlu diwaspadai.
Skizofrenia memiliki banyak macam, dengan karakteristik yang berbeda-beda. Untuk lebih memahami penyakit skizofrenia ini, yuk simak penjelasan lengkapnya pada artikel ini.
Pengertian Skizofrenia
Apa itu skizofrenia? Skizofrenia adalah gangguan mental yang kerap terjadi di Indonesia bahkan seluruh dunia. Sehingga hal tersebut menyebabkan risiko 2-3 kali meningkat mengalami kematian di usia muda, akibat gangguan kesehatan mental seperti skizofrenia.
Hal tersebut disebabkan skizofrenia bisa diikuti dengan penyakit serius lainnya seperti diabetes, infeksi dan jantung yang sangat membahayakan. Banyak yang menyamakan skizofrenia dan psikosis.
Namun pada kenyatannya kedua gangguan kesehatan mental tersebut berbeda. Psikosis biasanya ditandai dengan beberapa gejala gangguan mental seperti delusi, depresi, gangguan bipolar dan juga skizofrenia.v
Sedangkan skizofrenia bisa menimbulkan gejala psikosis, namun tidak semua gejala psikosis timbul pada penderita skizofrenia. Skizofrenia juga ditandai dengan masalah gangguan kejiwaan yang menyebabkan halusinasi, kekacauan dalam berpikir, perubahan sikap, bipolar, delusi dan lain sebagainya.
Tak sedikit orang yang menganggap bahwa orang yang mengalami skizofrenia disamakan dengan orang gila. Padahal skizofrenia merupakan gangguan pada kejiwaan yang masih bisa diatasi dan ditangani sehingga bisa lebih baik.
Skizofrenia memang salah satu penyakit yang tidak bisa disembuhkan secara total. Namun gejala yang dirasakan bisa ditangani dan diatasi sehingga tidak membahayakan penderita. Hal tersebut bisa dilakukan dengan pengobatan.
Penyebab skizofrenia
Kesehatan mental kini menjadi bagian yang tidak kalah pentingnya dibandingkan kesehatan fisik. Hal tersebut dikarenakan tingkat gangguan kesehatan mental semakin tinggi dan harus segera dicegah sebelum terjadi.
Gangguan mental yang sering terjadi salah satunya adalah skizofrenia. Skizofrenia merupakan salah satu gangguan mental yang bisa memengaruhi emosi, tingkah laku hingga komunikasi yang sangat membahayakan tubuh jika dibiarkan dan tidak dicegah. Oleh karena itu, sangat penting mengetahui apa saja penyebab skizofrenia yang umum terjadi pada seseorang, antaralain:
- Genetic
Jika memiliki keluarga inti mengalami skizofrenia maka kemungkinan menurunkan penyakit tersebut kepada anaknya sangat besar. Hal tersebut dikarenakan faktor genetic penyakit skizofrenia ini bisa diturunkan.
- Masalah pada otak
Memiliki kadar dopamine yang tidak seimbang, baik itu berlebihan atau kekurangan bisa menyebabkan skizofrenia karena hal tersebut bisa mempengaruhi suasana hati seseorang. Biasanya salah satu penyebabnya adalah penyalahgunaan narkoba dan alkohol.
Selain itu pun perbedaan struktur otak dan sistem saraf bisa mempengaruhi terjadinya skizorenia. Hal tersebut disebabkan karena masalah kesehatan mental erat hubungannya dengan sistem saraf dan otak.
Ketidakseimbangan pada kadar serotonin pun bisa menjadi salah satu penyebab skizofrenia. Dopamine dan serotonin merupakan zat kimia yang berfungsi untuk mengirim sinyal antara sel-sel otak dan menjadi bagian neurotransmitter.
- Lingkungan
Faktor lingkungan pun bisa menjadi penyebab terjadinya skizofrenia. Hal tersebut disebabkan pengaruh infeksi, nutrisi hingga tekanan dari luar bisa menyebabkan stres dan kekurangan asupan yang cukup sehingga menyebabkan skizofrenia.
Hal tersebut berkaitan juga pada komplikasi kehamilan dan persalinan. Karena asupan yang tidak terpenuhi semasa hamil menyebabkan malnutrisi dan mengalami racun dan virus sehingga berpotensi mengalami skizofrenia.
Pencegahan skizofrenia
Skizofrenia memang belum memiliki metode khusus untuk dapat dicegah. Namun skizofrenia bisa dicegah dengan melakukan pemeriksaan dini atau skrinning awal sehingga bisa mengurangi tingkat keparahan gejala skizofrenia.
Keharmonisan antar anggota keluarga dan meningkatkan pola hidup sehat seperti makan makanan bergizi, tidur yang cukup, olahraga rutin dan tidak stres menjadi bagian penting untuk mengurangi dan mencegah terserang skizofrenia.
Bahaya skizofrenia
Jika mengalami skizofrenia maka banyak sekali bahaya yang bisa ditimbulkan akibat dari penyakit gangguan mental satu ini diantaranya adalah:
- Depresi
- Kecanduan alkohol
- Penyalahgunaan narkoba
- Percobaan bunuh diri
- Obsesif kompulsif disorder (OCD)
- Perilaku melukai diri sendiri
- Perilaku agresif
- Gelisah dan panic
- Ketidakmampuan dalam berkonsentrasi dan bekerja
- Masalah keuangan
- Isolasi sosial
- Komplikasi gangguan kesehatan lainnya
Jenis-jenis skizofrenia
- Schizoaffective disorder
Jenis skizofrenia satu ini akan mengalami gejala seperti delusi dan juga bisa menyebabkan gejala gangguan suasana hati atau mood dan hal tersebut juga termasuk ke dalam mania atau hipomania dan juga depresi.
- Skizofrenia paranoid
Jenis skizofrenia satu ini menjadi jenis yang paling umum terjadi dengan gejala yang sering muncul adalah delusi dan halusinasi akan sesuatu yang membuat takut dan paranoid. Namun tak hanya itu hal tersebut juga bisa menyebabkan kemampuan mengendalikan dirinya berkurang.
Sehingga hal tersebut juga yang menyebabkan para penderita skizofrenia ini tidak bisa mengendalikan hasrat, emosi dan juga keinginannya dan membuat perilaku yang dilakukan nya sering tidak terkendali dan paranoid.
- Skizofrenia katatonik
Jenis skizofrenia katatonik merupakan jenis skizofrenia yang berkebalikan dengan skizofrenia paranoid. Pada jenis skizofrenia ini merupakan jenis yang paling langka. Gejala yang terjadi sangat tiba-tiba, terbatas dan tidak biasa.
Misalnya seseorang yang biasa sangat diam akan tiba-tiba berubah menjadi sangat aktif dan juga sebaliknya. Hal tersebut bisa terlihat dari sikap, ucapan dan juga hal-hal lain yang bisa dirasakan dan dilihat.
- Skizofrenia tidak terdiferensiasi
Pada jenis skizofrenia ini bisa dilihat dari gejala yang terjadi yakni perubahan penderita yang menjadi pendiam, tidak banyak bicara dan lebih sering menutup diri sehingga banyak yang mengalami kebingungan dan juga paranoid.
Itulah beberapa jenis skizofrenia yang bisa dibedakan dari yang paling umum hingga jenis yang paling langka. Cegah masalah gangguan mental sejak dini sebelum bahaya skizofrenia hingga menyebabkan kematian.
Kesimpulan
Skizofrenia adalah masalah gangguan kesehatan mental atau kejiwaan yang sering terjadi. Hal tersebut ditandai dengan gejala halusinasi, delusi, paranoid hingga kebingungan. Banyak sekali yang mengalami masalah kesehatan satu ini.
Bahaya dari skizofrenia bisa sampai menyebabkan depresi berat hingga kematian. Oleh sebab itu perlu mengetahui penyebab dan bahaya dari skizofrenia sejak dini serta bagaimana pencegahannya. Pencegahan nya bisa dilakukan dengan melakukan skrinning awal atau pemeriksaan dini dan juga melakukan pola hidup sehat seperti makan makanan bergizi, olahraga teratur, istirahat yang cukup dan kelola stres dengan baik.
Publikasi: Ashefa Griya Pusaka